Senin, 06/05/2024 - 12:50 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Katak Jenis Baru Endemik Ditemukan di Gunung Mekongga Sulawesi Tenggara

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Tim peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menemukan katak jenis baru berwarna cokelat dengan moncong bulat pada serasah daun hutan di Gunung Mekongga, Sulawesi Tenggara. Katak ditemukan di ketinggian 2.528 meter di atas permukaan laut.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Periset Biosistematika dan Evolusi BRIN Auni Ade Putri mengatakan, katak endemik itu diberi nama Oreophryne riyantoi. Asal-usul nama riyantoi pada katak jenis baru itu didedikasikan untuk seorang peneliti senior yang saat ini aktif meneliti pada Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi BRIN, yaitu Awal Riyanto.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Apresiasi tersebut diberikan sebagai bentuk pengakuan atas kontribusinya yang luar biasa dalam bidang taksonomi dan konservasi herpetofauna di Sulawesi,” ujarnya dalam keterangan di Jakarta, Rabu (18/10/2023). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Katak jenis baru itu ditemukan setelah dilakukan analisis morfologi dan filogenetik oleh tim herpetologi Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi BRIN, yaitu Auni Ade Putri, Wahyu Trilaksono, Hellen Kurniati, Amir Hamidy, dan tim Institut Pertanian Bogor, University of California, dan Zoological Community of Celebes Sulawesi Tengah. Dasar penemuan katak Oreophryne riyantoi didukung dari data morfologi dan analisis filogenetik gen 16S rRNA. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
BRIN Kaji Upaya Konservasi Bunga Rafflesia di Luar Kawasan Lindung

Hasil identifikasi menyebutkan spesies baru itu didiagnosis memiliki moncong bulat pada tampilan punggung dan lateral, membran timpani tidak jelas, jarak interorbital sempit, tangan kecil, jari tangan dan kaki tidak berselaput, cakram terminal pada jari tangan dan kaki kecil, kakinya yang sangat pendek, serta permukaan punggung kepala, badan, dan anggota badan dengan tuberkel yang tidak teratur. “Berdasarkan analisis mendalam dan sejumlah pendekatan identifikasi lainnya, tim sepakat dan meyakini spesimen kali ini tervalidasi sebagai spesies berbeda, serta belum memiliki nama ilmiah,” kata Auni. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

BRIN menemukan hal yang menarik dari katak jenis baru tersebut karena Oreophryne riyantoi hidup di hutan pegunungan. Padahal, genus Oreophryne biasanya ditemukan tinggal di daerah terestrial, seperti padang rumput terbuka di dataran tinggi atau padang rumput yang didominasi pakis.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
MK Sebut PDIP Tak Cukup Bukti jika Minta Suara PSI jadi Nol di Dapil Papua Tengah

Dalam proses identifikasi, tim peneliti memeriksa morfologi 50 spesimen Oreophryne Sulawesi dan mengenali spesies berbeda yang belum terdeskripsikan. Periset Biosistematika dan Evolusi BRIN Wahyu Trilaksono telah mengumpulkan seluruh spesimen Oreophryne riyantoi Gunung Mekongga, Pegunungan Mekongga, Kecamatan Wawo, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, pada 20 November 2011.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Holotipe tersimpan di Museum Zoologicum Bogororiense (MZB) Direktorat Pengelolaan Koleksi Ilmiah BRIN dengan paratipe seekor jantan dewasa dan seekor jantan remaja,” kata Wahyu.

Penemuan katak jenis baru itu dipublikasikan ke dalam jurnal Zootaxa Volume 5353 Nomor 5 pada 12 Oktober 2023. Dengan demikian, tercatat ada empat spesies endemik Oreophryne di Sulawesi.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi