Sabtu, 04/05/2024 - 03:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Danone Erat dengan Israel, Aqua Ikut Diboikot

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Danone, salah satu perusahaan makanan dan minuman terbesar di dunia menjadi salah satu sasaran boikot di Indonesia. Produsen makanan dan minuman asal Prancis itu dituding mendukung Israel dan menjadi salah satu penyumbang dana untuk penjajah Israel melakukan genosida di tanah Palestina.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Bila ditelusuri, kedekatan keduanya tampak jelas saat Danone berinvestasi di perusahaan rintisan Israel, Wilk yang mengembangkan teknologi makanan Israel yang mengembangkan susu sapi alternatif dan komponen ASI yang dibudidayakan dan diproduksi dari sel. Wilk Technologies diluncurkan pada 2020.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Berdasarkan berita dari Jerusalem Post pada Mei lalu, Danone memimpin investasi sebesar 3,5 juta dolar AS atau sekitar Rp 54,9 miliar bersama dengan perusahaan susu Israel Tara.  Danone berharap setelah investasi tersebut dapat memiliki 2 persen modal saham Willk.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Wilk diketahui memiliki berbagai permohonan paten, salah satunya adalah proses produksi laboratorium yang mereplikasi sel-sel penghasi susu manusia (ASI) dan mamalia. Danone menyebut investasi ini sangatlah strategis karena perkembangan dunia produk susu non-hewani sangat menjanjikan.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Kerja sama ini pun telah menjadi kolaborasi strategis pertama di dunia untuk mengembangkan komponen ASI yang dibudidayakan yang akan dimasukkan ke dalam produk pengganti ASI.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Yordania, Irak, Lebanon Buka Kembali Wilayah Udara Setelah Serangan Iran

Di Indonesia, kabar kerjasama Danone ini pun melahirkan seruan #TolakDanoneAqua di berbagai platform media sosial. Seperti Mas Gun yang menuliskan kekecewaannya kepada Danone di akun X miliknya @lagi_mece.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Ga nyangka, ternyata Danone Aqua adalah salah satu penyumbang donasi buat zionis. Good bye deh pendukung genosida, mulai sekarang gua berhenti minum Aqua. Toh MUI udah ngeluarin fatwanya, #TolakDanoneAqua” tulisnya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Kekecewaaan juga diungkapkan Dee melalui akun X miliknya @aashkaarora. Ia menuliskan #TolakDanoneAqua murni jahatnya?” dengan tampilan gambar botol minum Aqua.

Seruan memboikot pun ramai di akun Instagram Sehat Aqua @sehataqua. Warga net berbondong-bondong menuliskan salam perpisahannya dengan Aqua di kolom komentar, seperti @taufiq.07 yang menuliskan “BYE BYE AQUA #freeplaestina” di unggahan Aqua pada tanggal 19 Oktober 2023. Banyaknya protes dari warga net pun menyebabkan dua akun Instagram Aqua Danone yakni Sehat Aqua dan Danone Indonesia memilih  untuk menutup kolom komentarnya.

Menanggapi boikot ini, Corporate Communication Director Danone Indonesia Arif Mujahidin mengatakan Danone merupakan perusahaan publik yang beroperasi di 120 negara dengan karyawan dari beragam latar belakang etnis dan budaya.

“Sebagai entitas swasta Danone tidak memiliki afiliasi dengan politik dimanapun. Danone berkomitmen untuk menjadikan bisnis sebagai kekuatan untuk mengalirkan kebaikan kepada masyarakat,” tulisnya dalam keterangan resmi.

Berita Lainnya:
PBB: Bantuan ke Gaza tak Boleh Jadi Dalih Israel Menyerang Rafah

Danone, sambung Arif, juga tidak memiliki pabrik dan tidak beroperasi di Israel. Di Indonesia, Danone memiliki 25 pabrik dengan 13 ribu karyawan dan melayani lebih dari 1 juta pedagang yang tersebar di Indonesia. Ia pun menekankan, Danone berkomitmen untuk mengembangkan investasinya di Indonesia untuk membantu ekonomi, sosial dan kesehatan bangsa Indonesia.

Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI mengeluarkan Fatwa MUI Nomor 83 Tahun 2023 tentang Hukum Dukungan Terhadap Perjuangan Palestina yang mewajibkan dukungan bagi negeri para nabi itu. Berdasarkan fatwa tersebut, mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina hukumnya wajib, sementara mendukung Israel hukumnya haram.

MUI juga menegaskan, Muslim diharamkan membeli produk dari produsen yang secara nyata terafiliasi dan mendukung agresi Israel ke Palestina.

“Mendukung pihak yang diketahui mendukung agresi Israel, baik langsung maupun tidak langsung, seperti dengan membeli produk dari produsen yang secara nyata mendukung agresi Israel hukumnya haram,” kata Ketua MUI Bidang Fatwa KH Asrorun Niam Sholeh saat menyampaikan Fatwa MUI Nomor 83 Tahun 2023 tentang Hukum Dukungan terhadap Perjuangan Palestina di Kantor MUI, Jumat (10/11/2023).

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS
1 2

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi