Minggu, 19/05/2024 - 00:20 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Horor dan Teror yang Dihadapi RS Al-Shifa Akibat Serangan Israel

JAKARTA — Serangan Israel terhadap Rumah Sakit al-Shifa di Gaza telah menciptakan horor dan teror bagi ribuan orang yang terperangkap di dalamnya. Militer Israel telah bertindak brutal selama serangannya pada Rabu (15/11/2023) dengan melakukan kekerasan dan penghinaan terhadap pasien, staf rumah sakit, dan pengungsi.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Ribuan orang telah ditangkap di RS al-Shifa ketika pasukan Israel memfokuskan serangan di daerah sekitar kompleks tersebut. Israel mengklaim RS al-Shifa sebagai markas Hamas. Makanan dan air di RS al-Shifa menjadi langka sementara mayat-mayat yang membusuk terus menumpuk di halaman rumah sakit.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Omar Zaqout, pegawai ruang gawat darurat di RS al-Shifa, mengatakan, tentara Israel telah menahan dan secara brutal menyerang beberapa pria yang mengungsi di rumah sakit. “Pasukan Israel menangkap orang-orang yang ditahan dalam keadaan telanjang dan mata tertutup. (Mereka) tidak membawa bantuan atau perbekalan apa pun, mereka hanya membawa teror dan kematian,” kata Zaqout, dilansir Aljazirah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Zaqout menambahkan, tentara telah mengepung setiap bangunan di dalam kompleks rumah sakit. Dia mengatakan, lebih dari 180 jenazah dalam kondisi kondisi buruk dan masih tergeletak di halaman rumah sakit.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

“Situasinya sangat mengerikan, suara tembakan terdengar di mana-mana di sekeliling rumah sakit,” ujar Zaqout.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
MUI: Bubarkan Mahkamah Pidana Internasional Kalau tak Berani Tangkap Benjamin Netanyahu

Seorang dokter ahli bedah, Ahmed El Mokhallalati mengatakan, tentara pendudukan membawa tank ke dalam rumah sakit setelah tembakan, pengeboman dan serangan yang agresif sejak Selasa (14/11/2023). “Ini adalah saat yang sangat menakutkan, ini adalah saat yang mengerikan bagi keluarga, warga sipil yang berlindung di rumah sakit bersama anak-anak mereka. Ini sangat buruk bagi staf yang merawat pasien mereka dan pasien itu sendiri,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Bayangkan berada di rumah sakit yang airnya tidak ada, kebersihan dasar orang yang pergi ke toilet adalah sebuah tantangan. Makanan dan air minum belum sampai ke rumah sakit selama enam hari ini, tidak ada cara untuk mendapatkan apa pun di rumah sakit,” ujar El Mokhallalati menambahkan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

El Mokhallalati juga mengatakan, stasiun oksigen tidak berfungsi dan secara umum staf tidak mampu merawat pasiennya. Dokter bedah tersebut mengungkapkan keterkejutannya karena seluruh dunia telah menyaksikan kejahatan ini dan melihat segala sesuatu yang terjadi, dan tidak ada seorang pun yang dapat menghentikannya.

ADVERTISEMENTS

“Tidak ada seorang pun yang mengatakan dengan lantang bahwa hal ini tidak diperbolehkan. Di manakah komunitas internasional? Di manakah organisasi internasional yang dibentuk untuk membantu dan mendukung sistem kesehatan di wilayah perang untuk memastikan kebutuhan kemanusiaan terpenuhi di wilayah perang pada masa perang?,” ujar El Mokhallalati.

ADVERTISEMENTS

El Mokhallalati mengatakan, semua orang terjebak di dalam gedung rumah sakit. Bahkan mereka tidak bisa melongok melalui jendela untuk mengetahui apa yang terjadi di luar sana. Semua orang kehabisan air dan makanan. Para dokter juga tidak bisa mengobati pasien.

Berita Lainnya:
Pihak Berwenang Rusia Kembali Tangkap Pejabat Tinggi Kementerian Pertahanan

“Kami tidak bisa memberikan apa pun kepada pasien kami, dan kami tidak bisa berpindah antar gedung sama sekali,” ujar El Mokhallalati.

Israel secara intensif mengebom sekitar RS al-Shifa sebelum menggrebek masuk ke dalam rumah sakit. Israel mengklaim bahwa Hamas menyembunyikan pusat komando militer di bawah RS al-Shifa. Namun Hamas dan staf medis di dalam al-Shifa telah menolak tuduhan Israel tersebut dan menyebutnya sebagai kebohongan besar.

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023.
Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo,
dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi