Senin, 06/05/2024 - 05:34 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Perkuat Posisi, BUMA Memulai Masa Penawaran Awal Obligasi Rupiah Pertama 

ADVERTISEMENTS

Ilustrasi investasi (obligasi).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), untuk pertama kalinya akan menawarkan Obligasi I BUMA Tahun 2023 dengan nilai sebanyak-banyaknya sebesar Rp 1,5 triliun. Masa Penawaran Awal dimulai pada hari Senin, 4 Desember 2023 dan akan berakhir pada hari Jumat, 8 Desember 2023. Inisiatif strategis ini merupakan Langkah awal BUMA di pasar obligasi Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Presiden Direktur BUMA, Indra Kanoena, mengatakan penawaran Umum Obligasi I BUMA Tahun 2023 merupakan wujud komitmen untuk terus memberikan nilai tambah jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan. “Kami percaya bahwa penerbitan obligasi ini akan memperkuat kepercayaan investor dari dalam negeri untuk mendukung industri pertambangan yang berkelanjutan,” katanya dalam siaran pers.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Penempatan dana obligasi ini direncanakan untuk mendorong pertumbuhan BUMA, termasuk peningkatan modal untuk pengembangan bisnis serta penguatan strategi efisiensi operasional yang berkesinambungan. Penawaran Umum Obligasi I BUMA Tahun 2023 terdiri dari tiga (3) seri; seri A dengan jangka waktu tiga ratus tujuh (370) Hari Kalender, seri B dengan jangka waktu tiga (3) tahun, dan seri C dengan jangka waktu lima (5) tahun, terhitung sejak tanggal emisi. Dalam aksi korporasi ini, BUMA menunjuk PT Mandiri Sekuritas dan PT Sucor Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Alhamdulillah, Tarif Tol Semarang-Jakarta Diskon Lagi 20 Persen

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Direktur BUMA, Silfanny Bahar, mengatakan BUMA memiliki rekam jejak andal dalam mengelola arus kas perusahaan secara tangguh. Fokus BUMA ke depan adalah terus meningkatkan arus kas dari klien-klien Indonesia dan Australia, mengelola biaya dengan memanfaatkan teknologi inovatif, serta melakukan ekpansi bisnis sesuai strategi yang telah ditetapkan. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Puncak Mudik, Airnav Layani Ribuan Penerbangan Sehari di Bandara Soekarno-Hatta

 

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Kami berkomitmen untuk menjaga manajemen keuangan yang solid, terutama dalam mempertahankan metrik kredit yang kuat, serta memperkuat posisi kami yang dominan di sektor pertambangan, baik di Indonesia maupun di Australia,” katanya.

 

Kinerja BUMA selama sembilan bulan di 2023 telah berhasil memecahkan rekor pendapatan yakni sebesar 1,363 milliar dolar AS dengan EBITDA 308 juta dolar AS, yang menghasilkan keuntungan bersih sebesar 30 juta dolar AS. Kinerja ini menggambarkan pengelolaan keuangan perusahaan yang baik dan pertumbuhan perusahaan yang pesat. Pada periode yang sama, BUMA menunjukkan kapasitas arus kas operasional perusahaan melonjak menjadi 237 juta dolar AS. Dengan EBITDA yang terus meningkat dan mencapai peningkatan rasio utang bersih terhadap EBITDA sebesar 1,85 kali.

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi