Rabu, 01/05/2024 - 04:11 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Komite Perlindungan Jurnalis: Gaza Tempat Paling Berbahaya Bagi Wartawan

ADVERTISEMENTS

Warga menaruh bunga mawar di atas sejumlah foto jurnalis Gaza, Palestina yang tewas saat bertugas pada aksi damai di Solo, Jawa Tengah, Ahad (17/12/2023). Aksi tersebut sebagai wujud solidaritas warga terhadap jurnalis yang tewas akibat serangan Israel di Gaza, Palestina, selain juga meminta para pemimpin dunia agar mendesak Israel menghentikan perang guna melindungi keselamatan warga sipil Palestina.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

YERUSALEM — Lembaga Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) yang berbasis di Amerika Serikat (AS) mengatakan 10 pekan pertama genosida Israel situasi paling mematikan bagi jurnalis. CPJ mengatakan Gaza menjadi tempat di mana jurnalis paling banyak dibunuh dalam satu tahun di satu lokasi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Seribuan Pemukim Ilegal Yahudi Serang Ramallah
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Sebagian besar jurnalis, yakni 61 dari 68 yang tewas dibunuh adalah orang Palestina. Dalam laporannya CPJ mengatakan mereka sangat khawatir pola militer Israel yang mengincar jurnalis dan keluarga mereka.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Juru bicara militer Israel mengatakan pasukannya tidak mengincar jurnalis. Data CJP menunjukkan empat jurnalis Israel dan tiga jurnalis Lebanon, termasuk jurnalis visual kantor berita Reuters Issam Abdallah meninggal dibunuh dalam perang dari 7 Oktober sampai 20 Desember.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Kepada PM China Li Qiang, Prabowo Ingin Tingkatkan Hubungan Persahabatan

CJP mengatakan mereka sedang menginvestigasi lebih lanjut kematian semua wartawan. Organisasi non-profit yang mempromosikan kebebasan pers di seluruh dunia menambahkan upaya penyelidikan di Gaza terhalang kehancuran dan keluarga jurnalis dibunuh yang biasanya sumber investigasi juga tewas.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

CJP mengatakan laporan di Gaza sangat terbatas karena pengeboman Israel. Jalur komunikasi berulangkali padam dan tidak ada makanan, bahan bakar dan perumahan. Lembaga itu menambahkan jurnalis asing tidak dapat dengan bebas mengakses sebagian besar wilayah perang.

Genosida Israel di Gaza… 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi