Senin, 06/05/2024 - 14:00 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIENERGI

Pandemi Bikin Pencapaian Bauran Energi Meleset dari Target

ADVERTISEMENTS

Menteri ESDM Arifin Tasrif.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Menteri ESDM Arifin Tasrif mengungkapkan saat ini capaian bauran energi baru dan terbarukan masih jauh dari target. Saat ini, pemerintah menargetkan bauran energi baru dan terbarukan bisa mencapai 23 persen pada 2025.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Tapi apa yang kita capai sekarang masih jauh ya, masih kurang lebih 60 persen dari target. Padahal, waktu tinggal dua tahun lagi,” kata Arifin dalam acara Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024 di Jakarta, Jumat (22/12/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Arifin menjelaskan, capaian yang masih jauh dari target tersebut dikarenakan adanya kondisi Covid-19. Terlebih, pandemi Covid-19 di Indonesia terjadi cukup lama sejak akhir 2019.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Resmikan PLTS dan Beli REC demi Dukung Energi Hijau

Tak hanya itu, Arifin menegaskan Indonesia juga masih perlu mempersiapkan infrastruktur. “Pertama infrastruktur kemudian kita harus bisa menciptakan demand. Infrastruktur sudah kita programkan, kita harus bisa membangun jaringan transmisi EBT yang demikian banyak terdapat sumbernya di Indonesia,” jelas Arifin.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Dia menambahkan, saat ini pemerintah juga masih harus memperbaiki regulasi atau kebijakan yang dapat menarik investasi. Arifin menilai hal tersebut dapat dilakukan agar kebutuhan permintaan listrik bisa tumbuh signifikan menggunakan EBT.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Sebelumnya, Staf Khusus Menteri ESDM bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batu Bara Irwandy Arif mengungkapkan saat ini Indonesia masih bergantung pada energi yang berasal dari fosil seperti batu bara, minyak, dan gas. “Saat ini ketergantungan Indonesia terhadap energi fosil masih sangat tinggi di mana pada bauran energi primer per Agustus 2023, porsi batu bara 38,8 persen,” ucap Irwandy.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
ASDP: Pelabuhan Panjang akan Layani Kendaraan Roda Dua dan Roda Empat

Irwandy menuturkan, Indonesia juga masih bergantung pada sumber energi fosil lainnya seperti minyak bumi dimana pada periode yang sama tercatat 31,6 persen dan gas bumi 17,4 persen. Di sisi lain, pemanfaatan bauran EBT hanya sebesar 12,2 persen. 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi