Jumat, 03/05/2024 - 09:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Netanyahu Sebut Perang Masih Lama, Hamas Tegaskan Serangan Israel Harus Berhenti Permanen

ADVERTISEMENTS

People take part in a rally during a demonstration in solidarity with the Palestinian people, in Karachi, Pakistan, 25 December 2023. Thousands of Israelis and Palestinians have died since the militant group Hamas launched an unprecedented attack on Israel from the Gaza Strip on 07 October, and the Israeli strikes on the Palestinian enclave which followed it.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

GAZA — Hamas mengatakan pada Senin (25/12) bahwa mereka menolak jeda sementara dan berupaya menghentikan serangan Israel di Jalur Gaza secara permanen.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Rakyat kami menginginkan agresi ini diakhiri secara permanen, bukan jeda sementara,” kata Hamas dalam sebuah pernyataan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Kelompok perlawanan tersebut mengatakan bahwa mereka tidak akan melakukan perundingan pertukaran sandera dengan Israel kecuali “agresi tersebut benar-benar dihentikan”.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Ada Negara yang Cegah DK PBB Wujudkan Gencatan Senjata di Gaza, China: Mereka Munafik

Dalam perkembangan lainnya, Hamas membantah laporan media yang mengutip sumber keamanan Mesir bahwa kelompok tersebut dan gerakan Jihad Islam telah menolak usulan Mesir untuk menyerahkan kekuasaan di Gaza dengan imbalan gencatan senjata permanen.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Mesir, bersama dengan Qatar, membantu memediasi gencatan senjata selama seminggu pada bulan November di mana Hamas membebaskan lebih dari 100 sandera dengan imbalan 240 tahanan Palestina (yang ditahan di Israel).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Hamas dan kelompok lainnya masih menyandera hampir 130 orang. Hamas telah berulang kali menolak pembicaraan mengenai kesepakatan penyanderaan dengan Israel sebelum gencatan senjata total di Jalur Gaza dan penarikan pasukan Israel dari wilayah kantong yang terkepung tersebut.

Berita Lainnya:
PBB: Bantuan ke Gaza tak Boleh Jadi Dalih Israel Menyerang Rafah

Israel telah menggempur Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober, menewaskan sedikitnya 20.674 warga Palestina yang sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan melukai 54.536 lainnya, menurut otoritas kesehatan lokal. Sementara sekitar 1.200 warga Israel diyakini tewas dalam serangan Hamas.

Serangan gencar Israel telah menyebabkan kehancuran di Gaza, dengan setengah dari perumahan di wilayah pesisir rusak atau hancur dan hampir dua juta orang mengungsi di wilayah padat penduduk tersebut di tengah kekurangan makanan dan air bersih.

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi