4 Prinsip Menafsirkan Alquran Menurut Penjelasan Imam As Suyuti

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ilustrasi.

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Dalam menafsirkan Alquran ada kaidah dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh para ulama. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh sejumlah ulama, di antaranya Ibnu Taimiyah, Al Qurtubi, Ibnu Asyour, dan Ibnu Katsir.

ADVERTISEMENTS

Imam Ibnu Katsir, pada bagian mukaddimah kitab tafsirnya menyebutkan tafsir yang paling benar adalah yang berdasarkan Alquran dan As-Sunnah. Dengan demikian, penafsiran Alquran dilakukan dengan berlandaskan pada Alquran, As-Sunnah, para sahabat Nabi Muhammad SAW, pendapat para ulama tafsir di kalangan pengikutnya, dan kaidah bahasa Arab.

Imam As-Suyuti dalam Al Itqan menyampaikan orang yang menelaah Alquran untuk melakukan penafsiran didasarkan pada empat pondasi atau prinsip.

4 Prinsip Menafsirkan Alquran

1 Menukil dari Rasulullah SAW, dengan tetap menghindari orang-orang yang perkataannya lemah dan dibuat-buat.

ADVERTISEMENTS

2. Mengikuti perkataan sahabat Nabi. Bahkan dikatakan adalah mutlak berlandaskan pada hukum marfu. Marfu berarti sesuatu yang disandarkan kepada Nabi Muhammad SAW.

ADVERTISEMENTS

Adapun sebagian ulama yang lain…

sumber : Islamweb

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version