Jumat, 03/05/2024 - 10:27 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pakar UGM Sebut Keberadaan Sesar Mataram di DIY Masih Dikaji

ADVERTISEMENTS

Guru Besar Geologi Universitas Gadjah Mada (UGM), Wahyu Wilopo.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 SLEMAN — Keberadaan sesar Mataram di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih dilakukan kajian. Guru Besar Geologi Universitas Gadjah Mada (UGM), Wahyu Wilopo mengatakan meski ditemukan offset (pergeseran) di sejumlah sungai, namun dari data seismolog tidak ditemukan titik gempa. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kita masih meneliti untuk memastikan betul (ada tidaknya Sesar Mataram),” kata Wahyu di UGM, Jumat (12/1/2024). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Indikasi dikatakan adanya sesar aktif menurutnya dibuktikan dengan adanya titik gempa. BMKG Yogyakarta juga belum menemukan adanya data terkait keaktifan sesar Mataram. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Timnas Indonesia U-23 Terima Kabar Baik meski Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Wahyu menyebut Sesar Mataram melintas dari Prambanan hingga selatan Selokan Mataram. Sesar Mataram dikatakan Wahyu juga melintasi Gedung Pusat UGM hingga ke Ringroad Barat.”BRIN menyarankan perlu penelitian lebih lanjut,” ucapnya. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta telah menggandeng UGM untuk mendalami keberadaan Sesar Mataram. Berdasarkan pendekatan data kegempaan, BMKG Yogyakarta belum menemukan adanya aktifitas gempa di lokasi tersebut. 

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Sebelumnya Peneliti Ahli Utama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Danny Hilman Natawidjaja menyebutkan selain terdapat Sesar Opak yang menyebabkan gempa pada 2006, di wilayah Yogyakarta ternyata terdapat sesar aktif yang sebelumnya belum terpetakan. Berdasar data pemutakhiran sesar aktif yang dilakukan BRIN, Danny menyebutkan sesar yang membentang dari timur ke barat tersebut baru dipetakan pada 2021 dengan nama Sesar Mataram.

Berita Lainnya:
Guru Besar UGM Harap Hakim MK Pertimbangkan Amicus Curiae

“Ini sebetulnya sudah dikenal juga sebagai Sesar Dengkeng pada waktu itu di sebelah timurnya, tapi baru diketahui bahwa Sesar Dengkeng ini masih menerus ke arah barat melewati tengah-tengah Kota Yogyakarta,” kata Danny (30/11/2022).

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi