Jumat, 10/05/2024 - 16:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Jawaban Jujur Mahfud MD Ketika Terima Jadi Cawapres Ganjar hingga Isu Mahar Fantastis PDIP

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH – Cawapres nomor urut 03, Mahfud MD membongkar sejumlah fakta yang cukup mengejutkan di balik perjalanan politiknya sebagai calon wakil presiden PDIP untuk Ganjar Pranowo.Lantas apa yang membuat Mahfud MD menerima pinangan PDIP dan benarkah ia mengeluarkan mahar Politik dengan jumlah fantastis?

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Dikutip dari tayangan podcast YouTube Dedy Corbuzier, Mahfud MD akhirnya menjawab sederet pertanyaan tersebut. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Salah satunya adalah soal keputusan dia menerima mundur dari jabatan Menkopolhukam dan menerima posisi untuk mendampingi Ganjar.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Mahfud MD menegaskan, bahwa itu adalah pilihan politik. Selebihnya, ada beberapa hal lain yang membuatnya mantap untuk merapat ke PDIP.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

“Waktu itu saya terus terang merasa terhormat ketika saya diundang oleh Bu Mega, dan diminta untuk menjadi wakilnya Pak Ganjar,” kata Mahfud MD.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Pada saat diminta Megawati Soekarnoputri itu, pikiran Mahfud dan partai berlambang banteng moncong putih ini sama, mereka masih berpikir bahwa Jokowi ada dibarisan PDIP.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Penemuan Jasad PSK di dalam Koper di Kuta Bali, Ini Motif Pembunuhannya

“Kan belum ada nama Gibran waktu saya muncul. Jadi satu, saya merasa terhormat,” jelasnya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Kemudian yang membuat Mahfud surprise sehingga harus menerima penghormatan itu adalah Megawati mengatakan, bahwa negara ini perlu penegak hukum, perlu ada penegakan hak asasi manusia dan korupsi-korupsi itu sudah luar biasa. 

“Beliau mengatakan, kami berharap Pak Mahfud di situ, dan dia katakan juga, Pak Mahfud tidak perlu menyediakan uang,” tuturnya. 

“Pada waktu itu, bagi saya ini berkesan, mungkin bagi Bung Dedi juga berkesan, karena selama ini kan dikenal kalau mau jadi capres PDIP mahal, selama ini isunya begitu,” sambungnya.

Di luaran, banyak yang menghebuskan isu jika maju dari PDIP akan mengeluarkan uang sekian triliun, sekian ratus miliar.

“Tapi ketika saya dipanggil, loh Bu Mega bilang ndak tuh,” katanya.

Bahkan, lanjut Mahfud, Ketum PDIP tersebut sampai menegaskan, agar dirinya jangan menerima bantuan uang dari pihak lain. 

“Kalau ada orang nyumbang itu suruh dalam bentuk barang aja, kaos, langsung kirim, tapi kalau dalam bentuk uang, kata Bu Mega, Pak Mahfud tidak usah. Kami yang ngurus di TPN (tim pemenangan nasional).” 

Berita Lainnya:
Suami Mutilasi Istri di Ciamis Lalu Tawarkan Dagingnya ke Warga, Diduga Lakukan Pesugihan dan Dengar Bisikan Gaib

“Sehingga saya tidak keluar uang,” timpalnya lagi.

Disisi lain, saat itu Mahfud dan PDIP  tidak tahu bahwa Jokowi akan mengajukan putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka untuk maju di Pilpres. 

“Kami tahu bahwa Pak Prabowo akan maju. Kan waktu itu kan masih banyak calonnya tuh, macam-macam lah, ya kita jalan aja. Nah tiba-tiba muncul nama Mas Gibran, ya konstalasi terus berubah. Ya tidak apa-apa harus jalan,” ujarnya.

Sampai akhirnya, Mahfud menerima kekalahan, dan kembali menghadap Megawati. Di situlah, mantan Ketua Hakim MK ini mengaku salut dengan sikap kenegarawanan putri Soekarno tersebut.

“Ibu mempercayai saya, dan menunjukkan jati diri ibu, ibu tidak tidak mencari uang dari proses politik ini. Bagi saya kalah enggak apa-apa, saya tetap merasa terhormat saya bilang,” tuturnya.

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi