Selasa, 07/05/2024 - 02:19 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

Dinyatakan Sudah Meninggal dan Keluarga Dikirimi Guci Abu, Pria Asal AS Kebingungan

ADVERTISEMENTS

Jenazah (ilustrasi). Seorang pria asal Oregon, AS yang dinyatakan sudah meninggal rupanya ditemukan masih hidup.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Seorang pria asal Oregon, Amerika Serikat, yang dinyatakan telah meninggal, muncul beberapa pekan kemudian dalam keadaan hidup. Padahal, sebelumnya, ada orang asing mengirimkan guci abu dan sertifikat kematian pria bernama bernama Tyler Chase itu kepada keluarganya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dikutip dari Daily Mail, Ahad (14/1/2023), pada 11 September 2023, Tyler Chase dinyatakan meninggal karena overdosis obat setelah ia menjalani program pemulihan selama beberapa bulan. Chase sebelumnya berjuang dengan penyalahgunaan narkoba dan tidak berhubungan dengan keluarganya selama bertahun-tahun.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Rusia Bakal Ambil Langkah yang Diperlukan Jika Nuklir AS Muncul di Polandia

Anehnya, Chase dibuat bingung ketika mengetahui bahwa tunjangan bantuan makanannya tidak aktif. Lalu, pada Oktober 2023, ia diduga meninggal.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Chase pergi ke Departemen Layanan Kemanusiaan untuk meminta bantuan. Kebingungan, staf menanyainya dan meminta untuk melihat kartu identitasnya. Hal itu karena dalam catatan karyawan di situ menunjukkan pria berusia 23 tahun itu telah meninggal.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Mereka bilang, ‘Bisakah kami melihat kartu identitas Anda?’ Lalu, saya memberikannya kepada mereka,” kata Chase.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 

“Kemudian mereka tampak sama bingungnya dengan saya, dan mereka berkata, ‘Di sini dikatakan kamu sudah mati’,” papar dia.

Berita Lainnya:
AS Bantah Iran Kirim Notifikasi Sebelum Serang Israel

Chase kaget dengan kekacauan tersebut. Persoalannya, dia tetap tidak bisa menghubungi keluarganya.

Ternyata, sebuah guci berisi abu orang asing dan akta kematian resminya telah dikirimkan ke keluarga Chase. Dikatakan bahwa para pejabat menemukan Chase di pusat pemulihan di Oregon pada 19 Desember, dan mengakui bahwa mereka telah melakukan kesalahan besar.

 

Seorang pria yang diyakini telah mencuri dompet Chase di pusat pemulihan, adalah jasad itu. Pemeriksa medis menggunakan kartu identitas sementara dari dompet yang dicuri untuk menentukan identitas jasad, dan melaporkan Chase telah meninggal.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi