Rabu, 22/05/2024 - 04:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Mulai Dirasa Mengganggu, Warga Jakarta Barat Pindahkan Baliho Caleg Pasha Ungu hingga Baliho Prabowo-Gibran

BANDA ACEH -Keberadaan baliho-baliho calon legislatif (caleg) hingga calon presiden-calon wakil presiden yang menjamur di jalanan membuat warga Jakarta mulai terganggu. Akibatnya, warga memindahkan atau bahkan mencopot secara mandiri baliho-baliho tersebut. 

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Hal itu yang terjadi terhadap baliho bergambar caleg dari PAN Sigit Purnomo alias Pasha Ungu dengan istrinya, Dellia Wihelmina dan baliho Prabowo SubiantoGibran Rakabuming Raka di Palmerah Utara, Palmerah, Jakarta Barat. 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

 

Mulanya, baliho-baliho itu berada di Jalan Palmerah Utara ke arah Jalan K.S Tubun dekat tiang listrik. Namun, karena warga terganggu, keberadaan tiga baliho itu dialihkan ke sebrang jalan dan tak dipasang kembali.

Berita Lainnya:
Respons Jokowi Usai Diisukan Akan Jadi Penasihat Prabowo Subianto

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Pantauan JawaPos.com, tampak baliho-baliho raksasa itu hanya disandarkan ke tembok di balik baliho dari PSI yang berdiri menghalangi akses pejalan kaki.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

“Asalnya di tiang listrik depan. Kita juga gak tau itu mindahinnya kapan. (Baliho) Prabowo-Gibran sama Pasha yang sama istrinya itu asalnya depan, sekarang di belakang ini,” kata Abet, 43, satpam yang berjaga di daerah tersebut, Senin (15/1).

ADVERTISEMENTS

 

ADVERTISEMENTS

Ia tak mengetahui warga mana yang memindahkan baliho-baliho tersebut. Abet sendiri mengaku tak berani memindahkan atau mencabut baliho itu.

Berita Lainnya:
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi, PKS: Bagi Kami Nggak Masalah!

 

“Saya mah gak berani. Selama gak ngehalangin ke arah pabrik ini,” ucapnya.

 

Namun, ia mengakui memang kejadian memindahkan baliho tersebut sering terjadi di kawasan tersebut. 

 

“Itu dipindahin, sekarang lihat aja ada bendera Hanura. Terus aja gitu,” pungkas Abet.

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi