Kamis, 02/05/2024 - 20:50 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Percepat Tanam Petani, Pemerintah Siap Fasilitasi Kebutuhan Pupuk Hingga Solar Subsidi

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan pemerintah siap memenuhi berbagai kebutuhan petani untuk masa tanam, mulai pupuk, benih, hingga solar subsidi. Hal ini sebagai langkah menggiatkan percepatan tanam para petani.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Saya dengar petani sulit mendapatkan solar bersubsidi. Langsung saya telepon Menteri ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral.red). Beliau bilang akan mempermudah petani untuk mendapatkan solar bersubsidi,” kata Amran dikutip dari siaran persnya, Senin (15/1/2024) saat mengikuti Gerakan Percepatan Tanam di Kelompok Tani Sipatuo Sipatokkong, Desa Mappasengka, Bone.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Amran menyampaikan, berdasarkan percakapan dengan Menteri ESDM Arifin Tasrif, petani cukup menggunakan tanda tangan kepala desa untuk penebusan solar bersubsidi. “Cukup tanda tangan kepala desa, anggota kelompok tani bisa mengambil BBM,” kata Amran.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Amran juga telah mengusulkan penambahan anggaran pupuk subsidi kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Setelah berkeliling ke sejumlah provinsi sentra produksi, Amran pun menyerap aspirasi kendala utama yang dihadapi petani saat ini adalah ketersediaan pupuk bersubsidi.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Peluang Bisnis Hilirisasi Perikanan Besar, KKP: Kita Jangan Tertinggal

“Saya sampaikan kepada Bapak Presiden dan Alhamdulillah beliau mendengar masukan dari petani dan telah menyetujui penambahan anggaran Rp 14 triliun,” kata Amran.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Presiden Jokowi kata dia, juga menyampaikan  agar memastikan pupuk sampai kepada petani. “Dalam waktu satu minggu, surat mengenai alokasi pupuk bersubsidi terbaru akan sampai ke tingkat pemerintah daerah dan akan diturunkan kepada penyuluh dan petani. Ada stok pupuk 1,7 juta ton di pengecer indonesia. Jadi tidak perlu ragu soal ketersediaan pupuk untuk masa tanam ini,” kata Amran.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Menurut Amran, pemerintahan Presiden Jokowi telah berkomitmen untuk memperkuat kemampuan produksi petani, apalagi saat ini tengah terjadi krisis pangan di banyak negara dunia. Sehingga Indonesia perlu meningkatkan kemandirian pangan.

“Saya meminta semua bekerja sama untuk bisa meningkatkan produksi. Kita saat ini sedang dihadapkan pada krisis pangan dunia. Jadi kita harus bisa meningkatkan kemandirian kita,” ungkap Amran.

Berita Lainnya:
Mentan-Wamenhan Panen Padi di Tengah Guyuran Hujan di Merauke  

Amran menargetkan peningkatan produksi padi dan jagung yang signifikan untuk Provinsi Sulawesi Selatan. Provinsi ini merupakan salah satu provinsi sentra produksi nasional dengan padi gabah kering giling (GKG) pada 2023 sebanyak 4.943.096 ton dengan luas baku sawah 654.818 hektare. Sementara untuk jagung, produksi untuk tahun 2023 mencapai 1.004.275 ton.

Khusus untuk Bone, Amran menargetkan peningkatan hingga 30 persen. Hingga saat ini, Kabupaten Bone masih menjadi kabupten teratas untuk penghasil beras di Sulawesi Selatan dengan produksi 2023 sebesar 861.230 ton.

Gerakan percepatan tanam dilaksanakan di lahan sawah seluas 2.787 hektare dengan khusus Desa Mapasengka seluas 750 hektare. Varietas yang digunakan adalah Inpari 32. Penanaman menggunakan Rice Transplanter.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi