Kamis, 16/05/2024 - 06:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Anak Buahnya Ditahan KPK, Cak Imin: Biarin Aja

BANDA ACEH  – Soal Wakil Ketua DPW PKB Bali Reyna Usman ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 sekaligus Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin buka suara.  

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Cak Imin mengatakan PKB akan menyerahkan kasus Reyna kepada proses hukum yang sedang berjalan. 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Biarin saja. Kita sudah pasrahkan proses hukum saja nanti,” ujar Cak Imin di Bali, Jumat (26/1/2024). Dia menyebut PKB tidak memberi pendampingan hukum terhadap Reyna. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS
Berita Lainnya:
Disebut Jadi Bacagub DKI, Presiden PKS: Saya Pilih Jadi Komandan Pemenangan Pilkada

 “Sampai hari ini diatasi oleh keluarganya,” kata dia. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 Sebelumnya diberitakan, Reyna ditangkap KPK terkait dugaan kasus korupsi saat dirinya masih menjabat sebagai Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kemenaker tahun 2012.  

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Saat itu, Reyna menjabat Dirjen pada masa pemerintahan SBY di bawah Menteri Tenaga Kerja Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.  

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Megawati Anggap Gibran Songong Usai Unggah Foto Nyeleneh di IG Setelah Putusan MK

Selain Reyna, KPK juga menahan pejabat pembuat komitmen pengadaan sistem proteksi TKI tahun 2012, yakni I Nyoman Darmanta

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi