Jumat, 03/05/2024 - 09:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Soal Wacana Impor Beras 5 Juta Ton 2025, Wapres Sebut Belum Tentu Dilaksanakan

ADVERTISEMENTS

Wakil Presiden Maruf Amin, ketika meninjau RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang, Jumat (26/1/2024)

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, mengatakan wacana pemerintah melakukan impor beras sebanyak 5 juta ton di tahun 2025 belum tentu dilaksanakan. Menurut Ma’ruf, langkah impor beras merupakan salah satu bentuk antisipasi bila panen dalam negeri belum membaik pasca bencana El Nino.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Itu sifatnya antisipasi, belum tentu dilaksanakan. Tapi dilihat kalau memang dalam rangka mencukupi, memang itu panen kurang bagus, memang ada kekurangan, dalam rangka mencukupi penyediaan, kalau terpaksa itu dilakukan,” kata Ma’ruf di Semarang, Jumat (26/1/2024).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Wapres: Penurunan Risiko Bencana Seharusnya Jadi Indikator Kinerja Kepala Daerah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Sebelum memutuskan akan impor beras lagi, menurut Ma’ruf, pemerintah akan lebih dulu mengecek kondisi hasil panen padi di dalam negeri. Bila panen sudah membaik dan stok mencukupi, kebijakan impor tidak jadi dilakukan.Tapi seandainya stok mengalami kekurangan, impor beras akan dilakukan.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

“Karena situasi sekarang, karena ada El Nino itu jadi terganggu, seberapa terganggunya, jadi 5 juta ton itu antisipasinya,” ucap Ma’ruf. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Sebelumnya Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, mengatakan Indonesia berpeluang impor beras lagi sebanyak 5 juta ton. “Tahun ini, Indonesia memutuskan untuk mengimpor 3,5 juta ton beras dan berpeluang mencapai 5 juta tahun 2025. Untuk itu perlu segera dilakukan upaya khusus percepatan peningkatan produksi pangan untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat,” ucapnya beberapa waktu lalu.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Wapres: Pengembangan Ekonomi Syariah Harus Selaras Prioritas Pembangunan Daerah

Amran menyebut ini adalah realitas Indonesia saat ini yang dulunya dikenal swasembada beras sekarang justru importir dan penyebabnya kata dia adalah bencana El Nino yang mengakibatkan petani dalam negeri banyak yang gagal panen.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi