Jumat, 03/05/2024 - 02:51 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Bincang PERSpektif Trakindo Dorong Transformasi Digital Industri Alat Berat

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Disrupsi teknologi telah membawa tantangan sekaligus peluang bagi pertumbuhan berbagai sektor industri di masa depan. Penyesuaian pun dibutuhkan, agar bisnis bisa bertahan dan beradaptasi dengan perkembangan zaman.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Memahami hal tersebut, PT Trakindo Utama (Trakindo) sebagai penyedia solusi alat berat Caterpillar di Indonesia menghadirkan Bincang PERSpektif bertema “Transformasi Digital untuk Performa Bisnis Optimal” sebagai wujud dukungan untuk mendorong percepatan transformasi digital di berbagai sektor industri, sekaligus upaya bersama untuk mencari solusi terbaik bagi industri agar bisa terus berkembang di era disrupsi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Chief Administration Officer Trakindo Yulia Yasmina dalam sambutannya menjelaskan, sejalan dengan komitmen Advancing You Forward untuk mendukung peningkatan produktivitas pelanggan, Trakindo senantiasa berupaya memajukan kemampuan dan kinerja para pemangku kepentingan, baik pelanggan, karyawan maupun masyarakat demi mencapai tujuan dan kesuksesan jangka panjang, khususnya di era disrupsi teknologi ini.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Trakindo menyadari perkembangan teknologi ini tidak hanya berpotensi luar biasa dalam merombak industri, tapi juga mengubah berbagai aspek kehidupan manusia, meliputi digital economy, big data, robotic, hingga artificial intelligence. “Sejalan dengan semangat tersebut, kami pun turut andil dalam mencari solusi terbaik bagi industri agar terus berkembang di era disrupsi dengan menghadirkan Bincang PERSpektif sebagai kegiatan reguler untuk membahas isu-isu penting, yang pada kesempatan ini mengedepankan tema Transformasi Digital untuk Performa Bisnis Optimal,” jelas Yulia.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Masyarakat Dukung Kejagung Miskinkan Koruptor, Pakar: Sita Aset dan Kekayaannya

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Menyambut baik hadirnya kegiatan Bincang PERSpektif yang mengedepankan transformasi digital sebagai tema utama, COO & Co-founder Corporate Innovation Asia Consulting (CIAS) M. Taufik Mardian menjelaskan bahwa  transformasi digital memiliki peran yang sangat krusial bagi perusahaan di tengah era disrupsi teknologi untuk bersaing dan menghadirkan nilai tambah bagi pelanggan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Riset dari Boston Consulting Group mengungkapkan bahwa 70% transformasi digital yang dilakukan oleh perusahaan tidak mencapai tujuannya, atau bisa dibilang gagal.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Meskipun transformasi digital seakan menjadi keharusan bagi perusahaan di era disrupsi teknologi digital, namun kita semua menyadari bahwa memulai transformasi digital bukanlah hal yang mudah. Peran manajemen sangatlah krusial, terutama dalam membangun pemahaman, sekaligus meningkatkan keterlibatan karyawan agar tujuan transformasi digital bisa tercapai. Dengan memanfaatkan penggunaan teknologi digital, perusahaan dapat mengoptimalkan performa bisnisnya untuk meningkatkan efisiensi operasional, menciptakan produk dan layanan yang inovatif, hingga memperluas pasar,” ucap Taufik.

Melihat lebih dalam ke industri alat berat, Ketua Umum Perhimpunan Agen Tunggal Alat Berat Indonesia (PAABI) Etot Listyono menyatakan bahwa PAABI setuju penerapan transformasi digital di industri alat  berat sangatlah penting untuk dilakukan.

Berita Lainnya:
Mengapa Jalur Contraflow Sangat Bahaya? Pengendara Kerap tak Menyadari Risikonya

Berdasarkan hasil survei internal PAABI, terungkap 100% responden PAABI setuju penerapan transformasi digital berbanding lurus dengan performa bisnis perusahaan. Sebanyak 77% transformasi digital yang dilakukan perusahaan tersebut meliputi kebutuhan internal dan eksternal. Meski sudah melakukan transformasi digital, hanya 54% responden yang berhasil, sementara 46% responden mengakui bahwa transformasi digital belum diimplementasikan secara maksimal dalam perusahaan. Alasannya beragam, diantaranya karena penerapannya masih baru dilakukan dan terbatasnya infrastruktur di remote area.

“PAABI menyambut antusias era disrupsi teknologi digital ini. Untuk itu, kami senantiasa berupaya untuk mendorong para anggota untuk terus dapat beradaptasi dan memaksimalkan pemanfaatan teknologi digital, sehingga dapat memberikan value yang positif bagi peningkatan performa bisnis perusahaan,” ungkap Etot.

Sejalan dengan salah satu nilai-nilai inti perusahaan yaitu pengembangan berkelanjutan, Trakindo senantiasa terus beradaptasi dengan kemajuan teknologi digital guna mendorong peningkatan performa karyawan dan juga pelayanan bagi pelanggan. Secara garis besar, aplikasi yang dikembangkan oleh Trakindo terbagi menjadi dua kategori utama yang dibuat berdasarkan target penggunanya, yaitu aplikasi untuk Internal (karyawan) dan juga eksternal (pelanggan). 

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS
1 2

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi