Kamis, 02/05/2024 - 22:09 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Bantuan Pangan Bulog Dipastikan tak Ada Unsur Kampanye

ADVERTISEMENTS

Warga membawa beras yang didapatkan saat penyaluran bantuan pangan beras di Gudang Bulog Meger, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (31/1/2024). Presiden selain mengecek persediaan beras di gudang tersebut juga menyalurkan bantuan pangan beras kepada 1.005 keluarga penerima manfaat di Kabupaten Klaten.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 TANGERANG — Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional (Divre) Tangerang memastikan program bantuan beras dalam Stabilisasi Pasokan Harga Pangan (SPHP) tidak ada unsur muatan politik untuk kampanye pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Kepala Bulog Subdivre Tangerang, Omar Syarif di Tangerang, Rabu mengatakan sebagai pelaksana dan penyalur, pihaknya menjamin setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) itu mendapatkan bantuan dan bisa dipertanggungjawabkan prosesnya.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Pengamat: Keterangan Airlangga Soal Bansos Sangat Logis
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Karena prosesnya steril, dalam pengemasannya diawasi secara ketat oleh kami,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Ia mengungkapkan, dalam setiap proses penyaluran bantuan pangan tidak ada atribut yang berkaitan dengan Pemilu.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Bahkan, kata dia, Bulog menyiagakan petugas sebagai langkah memperketat agar steril dari nuansa politis dengan mengaitkannya ke dalam kampanye salah satu calon.

“Pada proses pengemasan dilarang ada gambar yang bernuansa politis, baik Pilpres maupun partai politik dan caleg (calon anggota legislatif). Kemasannya standar Bulog,” katanya menambahkan.

Berita Lainnya:
Kemendag: Harga Tinggi di Internasional Penyebab Kelangkaan Stok Gula

Ia juga mengingatkan kepada pada pegawainya untuk berhati-hati dari bentuk yang bersinggungan dengan kegiatan politik. Terlebih lagi, pemantauan dilakukan secara rutin agar tidak tersusupi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Diketahui sebelumnya, ramai foto beras Bulog yang ditempeli stiker salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden melalui postingan di salah satu sosial media (medsos).

Dalam unggahan itu, produk beras yang dibagikan kepada masyarakat, merupakan bagian dari program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Hal tersebut pun menuai komentar berbagai kalangan.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi