Vitor Roque dari Barcelona melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Osasuna dalam pertandingan sepak bola La Liga Spanyol antara Barcelona dan Osasuna di stadion Olimpic Lluis Companys di Barcelona, Spanyol, Kamis (1/2/2024) dini hari WIB.
KATALUNYA — Pelatih kepala FC Barcelona Xavi Hernandez mengatakan bahwa Vitor Roque membebaskan dirinya dengan mencetak gol kemenangan dalam kemenangan 1-0 Blaugrana melawan Osasuna pada Kamis (1/2/2024). Ia mencetak gol itu kurang dari satu menit setelah masuk dari bangku cadangan.
Pemain pengganti Fermin Lopez kurang beruntung karena harus keluar di babak kedua setelah masuk menggantikan Ferran Torres yang cedera di menit-menit awal, namun tersingkirnya dia di babak kedua membuka jalan bagi Vitor Roque untuk ikut bermain.
Pemain Brasil yang bergabung dari Athletico Paraneanse bulan ini, dalam kesepakatan yang bisa mencapai lebih dari 60 juta dolar AS, hanya membutuhkan 60 detik untuk melesat. Dengan pergerakan luar biasa, ia masuk ke ruang yang sempurna untuk menyundul umpan silang Joao Cancelo dan membuat Culers liar.
Pemain berusia 18 tahun itu mengambil momen dengan berlutut sambil menunjuk ke langit sambil menangis, dan Xavi bisa saja benar dengan mengatakan bahwa pemain nomor 19 miliknya dibebaskan dengan akhirnya mencetak gol. “Pencetak gol sangat bergantung pada gol dan dia membutuhkannya. Saya pikir dia telah membebaskan dirinya,” kata Xavi kepada DAZN pasca pertandingan.
“Anda lihat kebahagiaannya ketika dia mencetak gol… selama ini dia punya peluang tapi dia tidak beruntung. Mulai sekarang dia akan banyak membantu kami. Hari ini dia memberi kami kemenangan dan akan sangat baik baginya untuk bisa membebaskan dirinya,” ujarnya menambahkan.
Xavi mengakui Roque adalah anak yang hebat, dan klub harus bisa menjaganya. Pasalnya ia melihat Roque selalu bekerjakeras, mendalami peran, dan tahu kualitasnya. “Saya pikir itu akan menjadi hal yang bagus untuknya. Dia adalah pemain yang bisa membuat perbedaan,” kata dia.
Xavi memuji timnya karena bereaksi dengan baik terhadap kekalahan 5-3 dari Villarreal, namun ia menekankan bahwa timnya harus meningkat ke depan. Dia menegaskan hanya para pemain yang bisa menyelesaikan situasi itu.
“Staf akan menuntut lebih banyak lagi. Saya telah meminta para penggemar untuk menyemangati para pemain, karena mereka membutuhkannya,” ujarnya.
Sumber: Republika
