Kamis, 02/05/2024 - 23:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Orang Tua Perlu Evaluasi Pengasuhan Jika Anak Jadi Pelaku Perundungan

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Psikolog klinis lulusan Universitas Indonesia Annisa Mega Radyani, M. Psi., menilai penting bagi orang tua untuk mengevaluasi pengasuhan dan komunikasi ketika anaknya menjadi pelaku perundungan.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Perlu sekali mengevaluasi bagaimana pengasuhannya atau mengevaluasi komunikasi dengan anak. Karena ketika orang tua tidak tahu anaknya melakukan kekerasan seperti bullying (perundungan) berarti ada komunikasi yang tidak terjalin dengan baik di situ,” kata Annisa saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Sabtu (24/2/2024).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Dengan begitu, akan diketahui penyebab seorang anak menjadi perundung sehingga orang tua dapat melakukan perbaikan pola asuh dan komunikasi dengan anaknya. Menurut Annisa, proses pembimbingan dan pendampingan anak juga dapat melibatkan bantuan tenaga profesional apabila diperlukan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
8 Faktor Dasar yang Perlu Diperhatikan untuk Jaga Tubuh Tetap Sehat
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Apabila memang relasi dengan orang tua dan anak tidak baik, akan lebih baik jika ada orang ketiga yang membantu mediasi atau membantu pendampingan tersebut seperti psikolog atau konselor sekolah,” kata dia.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Orang tua juga didorong meminta anaknya yang telah melakukan perundungan untuk bertanggung jawab dan menjalani konsekuensi dari perbuatannya tersebut. Di samping itu, menurut Annisa orang tua juga perlu ikut bertanggung jawab atas tindakan perundungan yang dilakukan anaknya selama anak tersebut masih berada dalam tanggung jawab dan perlindungannya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Perundungan Jadi Motif Penembakan di Sekolah Finlandia 

“Penting bagi orang tua untuk mengakui apa yang dilakukan anaknya itu adalah sebuah kesalahan yang perlu dipertanggungjawabkan oleh anaknya itu sendiri ataupun dirinya,” tutur dia.

Oleh karena itu, Annisa menekankan pentingnya mendidik dan membimbing anak dengan tepat sehingga sifat perundung tidak tumbuh menjadi suatu kebiasaan. Apabila dibiarkan, sifat itu akan terus ada seiring dengan berjalannya waktu.

“Karena kecederungan bullying (perundungan) itu tidak hanya terjadi di usia anak. Kalau memang tidak dihukum atas apa yang dia lakukan, dia akan merasa bisa melakukan itu lagi dan lagi,” kata Annisa.

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi