Jumat, 03/05/2024 - 17:35 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LINGKUNGAN

BMKG Sebut Ada Cuaca Ekstrem di Indonesia pada Senin 18 Maret 2024, Semua Warga Harus Waspada, Ini Lokasinya

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH  – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem yang berdampak pada peningkatan curah hujan signifikan di beberapa wilayah Indonesia masih terjadi hingga Senin (18/3/2024). 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Berdasarkan hasil analisa cuaca mengidentifikasi aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) yang aktif sebagai pemicu peningkatan curah hujan. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Serta, adanya tiga bibit Siklon Tropis diprakirakan menimbulkan potensi hujan berintensitas sedang, lebat, disertai kilat atau angin kencang di sebagian wilayah Indonesia hingga 18 Maret 2024,” demikian data kanal informasi BMKG yang dikutip di Jakarta, Senin (18/3/2024). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Sejumlah daerah yang berpotensi dilanda cuaca ekstrem adalah Bengkulu, Lampung, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Barat, dan Papua. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Sementara, tiga bibit siklon tropis yakni 91S, 94S, dan 93P termonitor berada di sekitar Samudera Hindia selatan Jawa, Laut Timor, dan Laut Australia, yang menunjukkan pengaruh terhadap wilayah Indonesia bagian selatan. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Berdasarkan analisa meteorologi diketahui bahwa bibit Siklon Tropis 91S memiliki kecepatan angin maksimum 30-35 knots (56–65 km/jam), tekanan udara di pusat sistem sebesar 994 hPa, pergerakan ke arah tenggara, dan peluang untuk menjadi siklon tropis pada kategori sedang-tinggi. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Enam Bulan di Angkasa, 3 Astronaut China Kembali ke Bumi dengan Selamat

Selanjutnya, bibit Siklon Tropis 94S memiliki kecepatan angin maksimum 15-20 knots (28-37 km/jam), tekanan udara di pusat sistem sebesar 999,9 hPa, pergerakan ke arah timur-tenggara, dan peluang untuk menjadi siklon tropis pada kategori rendah. 

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Begitu pula, bibit Siklon Tropis 93P memiliki kecepatan angin maksimum 20-25 knots (37-46 km/jam), tekanan udara di pusat sistem sebesar 1003 hPa, pergerakan ke arah tenggara, dan peluang untuk menjadi siklon tropis pada kategori rendah. 

Untuk itu, BMKG mengimbau masyarakat untuk tidak panik terkait dengan informasi bibit Siklon Tropis 91S, 94S, dan 93P, namun tetap waspada terhadap kemungkinan potensi cuaca ekstrem. 

Selain itu, BMKG memprakirakan kondisi cuaca di Indonesia umumnya diguyur hujan seiring dengan eksistensi dua bibit siklon tropis yang berada di sebelah tenggara Samudera Hindia dan Teluk Carpentaria. 

Prakirawan BMKG Nurul Tazaroh mengatakan kedua sistem itu menginduksi peningkatan kecepatan angin lebih dari 50 kilometer per jam yang mampu meningkatkan tinggi gelombang laut di sekitar bibit siklon tropis tersebut. 

“Bibit siklon tropis itu juga membentuk daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi dan pertemuan angin yang memanjang dari Samudra Hindia barat Bengkulu hingga Jawa Tengah,” ujarnya dalam pernyataan yang dikutip di Jakarta, Minggu (17/3/2024). 

Berita Lainnya:
Studi Temukan Neanderthal Mengatur Ruang Hidup Mereka Seperti Manusia Modern

Madden julian oscillation (MJO) teridentifikasi aktif di maritim kontinen yang berkontribusi aktif terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia. 

Berdasarkan prediksi BMKG, cuaca di Pulau Sumatra didominasi hujan. Prakiraan hujan ringan turun di Bengkulu dan Bandar Lampung. Kemudian, hujan petir di Pekanbaru, Jambi, dan Pangkal Pinang. 

Adapun berawan dan cerah berawan berpotensi menyelimuti wilayah Padang, Tanjung Pinang, Medan, dan Banda Aceh. 

Seluruh wilayah di Pulau Jawa diprediksi turun hujan, yakni Jakarta berpotensi diguyur hujan ringan; Serang, Semarang, dan Yogyakarta diguyur hujan sedang; serta Surabaya mengalami hujan petir. 

Kepulauan Sunda Kecil juga diprediksi hujan, yakni hujan ringan di Denpasar dan Kupang, lalu hujan sedang di Mataram. Selanjutnya, cuaca di Pulau Kalimantan juga didominasi hujan. 

Cuaca hujan ringan diprakirakan turun di Tanjung Selor, Samarinda, dan Palangka Raya. Sedangkan, cuaca hujan petir berpotensi terjadi di Banjarmasin dan kabut menyelimuti Pontianak. 

Di Sulawesi, hujan ringan hingga sedang diprediksi turun di Makassar, Kendari, dan Manado. Kemudian, cuaca cerah berawan berpotensi terjadi di Gorontalo, Palu, dan Mamuju. 

Sementara itu untuk wilayah timur Indonesia umumnya diguyur hujan ringan, yakni Jayapura, Ambon, dan Ternate. Kondisi cuaca berawan diprediksi terjadi di Manokwari.

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS
1 2

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi