Rabu, 12/06/2024 - 04:51 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Keluarga Sedang Hadapi Masalah, Begini Cara Komunikasikan Kondisinya dengan Anak

Anak sedih (ilustrasi). Ketika keluarga sedang menghadapi masalah, usahakan untuk mengomunikasikan kondisinya kepada anak.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

JAKARTA — Ketika sebuah keluarga menghadapi masalah, penting bagi orang tua untuk memberi tahu anak dengan cara yang baik dan sesuai dengan usianya. Komunikasi yang terbuka juga dapat membantu anak memahami situasi tanpa menimbulkan kecemasan yang tidak perlu.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

“Sebenarnya memang harus dikasih tahu baik-baik dan lebih baik kalau cara bicara atau pendekatannya disesuaikan dengan usia anak,” kata psikolog klinis dewasa lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Nirmala Ika kepada Antara, Selasa (19/3/2024).

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh
Berita Lainnya:
Batu Ginjal Mengintai Penderita Obesitas, Hati-Hati Jika Anda Salah Satunya

Berikut adalah beberapa cara untuk memberi tahu anak ketika keluarga sedang menghadapi masalah, menurut Ika:

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh
ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

1. Sesuaikan dengan usia anak

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Ketika anak masih kecil, orang tua bisa menggunakan bahasa yang sederhana dan memberi informasi yang sesuai dengan pemahaman mereka. Misalnya, jika masalahnya adalah masalah keuangan, orang tua bisa menjelaskan dengan cara yang ramah dan mengatakan bahwa perlu menabung untuk beberapa waktu.

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

2. Gunakan bahasa yang tepat

ADVERTISEMENTS

Ketika anak telah remaja, orang tua bisa menggunakan bahasa yang lebih abstrak dan tidak terlalu konkret. Misalnya, kita bisa menjelaskan bahwa saat ini sedang mengurangi pengeluaran untuk beberapa waktu, karena ada masalah keuangan dalam keluarga.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Tanda Awal Anak Alami Depresi, Orang Tua Perlu Waspada
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

3. Jaga nada percakapan

Ketika memberi tahu anak tentang masalah, penting untuk menjaga nada percakapan agar tidak menimbulkan kecemasan yang tidak perlu. Orang tua bisa menyampaikan informasi dengan tenang dan menunjukkan bahwa sebagai orang tua dapat mengatasi masalah tersebut.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

يَا بَنِي إِسْرَائِيلَ اذْكُرُوا نِعْمَتِيَ الَّتِي أَنْعَمْتُ عَلَيْكُمْ وَأَنِّي فَضَّلْتُكُمْ عَلَى الْعَالَمِينَ البقرة [122] Listen
O Children of Israel, remember My favor which I have bestowed upon you and that I preferred you over the worlds. Al-Baqarah ( The Cow ) [122] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi