Penyanyi dan komposer Kanada Claire Boucher, yang dikenal sebagai Grimes, tampil di panggung di Primavera Sound Festival di Forum Park, di Barcelona, pada 31 Mei 2012.
JAKARTA — Musisi asal Kanada, Grimes, mengunggah permintaan maaf di X atas pertunjukannya yang kacau di Coachella 2024. Sejumlah kritikus bahkan sempat melabeli pertunjukan Grimes sebagai performa terburuk dalam sejarah penyelenggaraan Coachella.
Kekacauan ini bermula saat mantan kekasih Elon Musk tersebut menjadi salah satu musisi yang meramaikan panggung Coachella pada Sabtu (13/4/2024). Namun tak seperti musisi lainnya, pertunjukkan Grimes tidak berjalan lancar karena terhambat oleh banyak masalah teknis serius.
Salah satu masalah paling mendasar adalah lagu-lagu Grimes berputar dengan tempo dua kali lipat lebih cepat. Hal ini membuat Grimes kesulitan untuk melakukan mixing.
Rasa frustrasi yang menumpuk membuat Grimes beberapa kali teriak di atas panggung. Sesekali, Grimes juga melontarkan sumpah-serapah. Kekacauan inilah yang membuat penampilan Grimes menuai banyak kritik dari penonton Coachella.
Keesokan harinya, Grimes membuat sebuah unggahan di X untuk memberikan penjelasan mengenai situasi yang dia hadapi di Coachella. Grimes membuka unggahan tersebut dengan memberikan penjelasan bahwa dia biasanya mengatur semua aspek dalam pertunjukan yang dia lakukan.
Akan tetapi, dalam pertunjukan yang dia lakukan untuk Coachella 2024, Grimes memilih untuk melakukan alihdaya pada sejumlah aspek seperti pengadaan rekordbox bpms dan pengaturan susunan lagu. Grimes mengaku sempat memiliki perasaan negatif atas keputusannya ini, namun setelah itu dia mengabaikannya.
“Saya ingin meminta maaf untuk masalah-masalah teknis dalam pertunjukan semalam,” ungkap Grimes, seperti dilansir Independent pada Senin (15/4/2024).
Grimes lalu mengungkapkan bahwa dia mendapatkan pelajaran berharga dari kekacauan tersebut. Salah satu pelajaran tersebut adalah tidak mempercayakan pekerjaannya kepada orang lain bila ingin melakukan yang terbaik.
Selain itu, Grimes juga berjanji akan lebih mengendalikan diri ketika pertunjukannya tak berjalan sesuai rencana. Menurut Grimes, meski kekacauan terjadi, seharusnya dia bisa memanfaatkan situasi tersebut untuk lebih berkomunikasi dengan penonton dan bersikap bahwa semuanya baik-baik saja.
“Dari pada menghabiskan seluruh waktu pertunjukan di meja untuk mencoba memperbaiki perangkat lunak ketika Anda seharusnya menghibur (penonton),” jelas Grimes.
Seperti diketahui, Grimes dijadwalkan akan kembali naik ke atas panggung Coachella pada pekan kedua. Grimes meyakinkan penggemar bahwa pertunjukan keduanya ini akan berjalan lancar karena dia akan terjun langsung untuk mengurus semua aspek yang diperlukan.
Sumber: Republika