Rabu, 01/05/2024 - 04:25 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Pengamat: Penting Kemitraan di Bidang SDM dengan Perusahaan Teknologi

ADVERTISEMENTS

CEO Apple Tim Cook didampingi Menperin Agus Gumiwang dan Menkominfo Budi Arie Setiadi usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (17/4/2024).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Pengamat komunikasi digital dari Universitas Indonesia (UI) Firman Kurniawan menekankan pentingnya Indonesia memperkuat kemitraan dengan perusahaan teknologi asing di bidang pengembangan sumber daya manusia (SDM) digital.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Penting buat Indonesia menerima investasi-investasi yang arahnya ke pengembangan SDM, kemampuan kognisi, kemampuan membuat program, dan coding untuk keperluan perangkat,” kata Firman dilansir ANTARA, Rabu (17/4/2024).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Menurut Firman melalui kemitraan di bidang pengembangan SDM digital, transfer pengetahuan yang terjadi dapat mendorong Indonesia untuk memproduksi perangkat gawai sendiri dengan kualitas tinggi. Dengan penduduk yang demikian besar, Indonesia tidak hanya dimanfaatkan sebagai pasar tapi juga bagian pelaku dari proses produksi sebagai pemasok lokal.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Temui Jokowi, Bos Apple Bilang Indonesia Menarik untuk Investasi

Oleh karena itu, SDM yang melimpah dapat dimanfaatkan Indonesia untuk memperkuat posisi tawarnya di hadapan perusahaan teknologi global untuk memperkuat kerja sama di bidang pengembangan SDM

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

Sementara dari sektor manufaktur, Firman mendorong perusahaan teknologi yang membangun pabriknya di Indonesia untuk meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam produknya sehingga bisa menghasilkan nilai tambah bagi Indonesia. “Selain tenaga kerja akan lebih terserap, produk-produk yang dipakai oleh orang Indonesia juga dihasilkan dari Indonesia sehingga memberikan nilai tambah,” ucap Firman.

Sebelumnya pada Rabu (17/4/2024) pagi, Chief Executive Officer (CEO) Apple Tim Cook tiba di Istana Kepresidenan Jakarta untuk bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo. Cook membahas investasi perusahaan teknologi asal Amerika Serikat tersebut di Indonesia.

Berita Lainnya:
Jasa Marga Kembali Tebar Diskon Tarif Tol pada 17-19 April 2024

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menegaskan pembahasan soal investasi Apple sebagai perusahaan raksasa teknologi terbesar asal AS tersebut dapat membuat Indonesia menjadi rantai pasok dunia terhadap produk tersebut.

Sementara itu, menurut Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Apple merupakan pendekatan yang unik agar pemerintah dapat menciptakan TKDN guna memberi nilai tambah bagi Tanah Air. “Oleh sebab itu kepentingan dari Indonesia tetap adalah menciptakan nilai tambahnya di Indonesia,” kata Agus.

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi