– Keempat, ‘Pantau’ pengeluaran dengan fitur ‘Analisis Pengeluaran’. Analisis Pengeluaran Jago Syariah dapat membandingkan kenaikan atau penurunan pengeluaran antara bulan berjalan dan bulan sebelumnya. Bukan hanya total pengeluaran, tapi juga pengeluaran per kategori.
– Kelima, Lakukan perencanaan keuangan kembali (jika perlu) setelah melakukan pemantauan pengeluaran.
“Saat ini Jago Syariah juga sudah terintegrasi dengan Gojek, Bibit dan Gopay. Pengguna Gopay tinggal upgrade akunnya menjadi Gopay Tabungan by Jago Syariah, maka otomatis sudah menjadi nasabah Jago Syariah yang pengelolaannya diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan dan Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia, serta saldonya dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan,” kata Agung Lesmana dalam siaran persnya.
Sumber: Republika