Selasa, 28/05/2024 - 03:39 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Sembilan Belas Orang Tewas dalam Serangan Israel ke Rafah 

Pria berdiri di reruntuhan rumah keluarga Chahine, setelah serangan Israel semalam yang menewaskan sedikitnya dua orang dewasa dan lima anak laki-laki dan perempuan di bawah usia 16 tahun di Rafah.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

GAZA — Pejabat kesehatan Palestina mengatakan 19 orang dalam serangan tentara Israel akhir pekan kemarin. Sementara itu tiga tentara Israel tewas dalam serangan roket yang diklaim sayap bersenjata Hamas.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Sayap bersenjata Hamas mengklaim bertanggung jawab dalam serangan ke Kerem Shalom pada Ahad (5/5/2024). Israel mengatakan tiga tentaranya tewas dalam serangan itu.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Militer Israel mengatakan 10 proyektil diluncurkan dari selatan Rafah ke daerah perbatasan tersebut. Israel mengatakan kini perbatasan itu ditutup bagi truk bantuan yang masuk sementara perbatasan lainnya masih dibuka.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Sayap bersenjata Hamas mengatakan mereka menembakan roket ke pangkalan tentara Israel di perbatasan itu tapi tidak mengkonfirmasi dari mana serangan tersebut ditembakan. Media Hamas mengutip sumber yang mengatakan serangan itu tidak mengincar perbatasan komersial di Karem Shalom.

Berita Lainnya:
Kematian Raisi Picu Pertanyaan Soal Penerus Khamenei

Lebih dari satu juta orang Palestina mengungsi ke Rafah, dekat perbatasan Gaza-Mesir. Tidak lama setelah serangan roket Hamas, Israel menggelar serangan udara ke sebuah rumah di Rafah.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Petugas medis Palestina mengatakan serangan itu menewaskan tiga orang dan melukai beberapa orang lainnya. Militer Israel mengkonfirmasi serangan balasan tersebut dan mengatakan mereka menyerang lokasi peluncuran tembakan Hamas serta “struktur militer” di dekatnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Tembakan yang dilakukan Hamas ke dekat perbatasan Rafah merupakan contoh jelas eksploitasi sistematis organisasi teroris pada fasilitas dan ruang humaniter, dan mereka terus menggunakan warga sipil Gaza sebagai perisai manusia,” kata militer Israel, Senin (6/5/2024).

ADVERTISEMENTS

Hamas membantah menggunakan warga sipil sebagai perisai manusia. Pejabat kesehatan Gaza mengatakan serangan udara Israel ke sebuah rumah di Rafah pada Senin tengah malam menewaskan sembilan orang termasuk seorang bayi.

ADVERTISEMENTS

Mereka mengatakan serangan terbaru itu menambah total korban jiwa pada akhir pekan lalu menjadi 19 orang. Israel berjanji akan menggelar serangan ke Rafah dan menumpas habis pasukan Hamas di kota itu.

Berita Lainnya:
Jepang Tempati Peringkat Ketiga di Antara Tujuan Perjalanan Teratas Dunia 

Tapi, masyarakat internasional menekan Israel untuk tidak melaksanakan rencana yang diprediksi akan meningkatkan jumlah korban jiwa sipil di Gaza. Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan sudah lebih dari 34.600 orang tewas dalam serangan Israel sejak bulan Oktober lalu. Termasuk 29 orang dalam 24 jam terakhir.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi