Rabu, 08/05/2024 - 15:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALPALESTINA

Abbas Minta Eropa Akui Kenegaraan Palestina 

ADVERTISEMENTS

Eropa didesak Abbas akui Palestina sebagai negara.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

BERLIN — Presiden Otoritas Palestina, Mahmoud Abbas pada Selasa (16/8/2022) meminta Jerman dan negara-negara Eropa lainnya untuk mengakui kenegaraan Palestina. Abbas juga menyerukan agar Eropa mendukung upaya untuk solusi konflik Timur Tengah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Mengakui status negara Palestina akan membantu kami, dan akan mendukung menemukan solusi, yang kami inginkan hanyalah kebebasan dan stabilitas dalam negara yang berdaulat dan demokratis, di mana semua warga negara akan menikmati hak yang sama,” ujar Abbas, dilansir Anadolu Agency, Rabu (17/8/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Abbas mengecam pemerintah Israel karena merusak upaya perdamaian. Dia juga menuduh Israel melakukan tindakan apartheid terhadap rakyat Palestina. “Palestina berada di bawah pendudukan selama beberapa dekade, ini harus diakhiri,” kata Abbas.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
TV Saudi: Hamas Setuju untuk Bebaskan 33 Warga Israel yang Disandera


Abbas mengatakan, jika kenegaraan Palestina diakui oleh lebih banyak negara, dan Palestina memenangkan keanggotaan penuh di PBB, maka akan membuka jalan bagi momentum baru. Langkah ini akan dapat memfasilitasi solusi dua negara untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Ssmentara itu, Kanselir Jerman, Olaf Scholz, menyatakan dukungan terhadap solusi dua negara untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina. Scholz juga mengkritik perluasan permukiman Israel, sehingga menimbulkan ketegangan di wilayah pendudukan Palestina.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Nyaris Tujuh Puluh Persen Warga Israel tak Puas Kinerja Netanyahu


Dalam konferensi pers bersama dengan Abbas, Scholz mencatat, dia memiliki perbedaan pandangan dengan pernyataan Abbas terkait tindakan apartheid oleh Israel terhadap Palestina. “Saya tidak berpikir itu menggambarkan situasi dengan benar,” ujarnya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh


Scholz mengatakan, Pemerintah Jerman akan terus mendukung upaya internasional untuk solusi politik konflik Timur Tengah. Namun dia tidak akan mendukung inisiatif sepihak, yang dapat merusak upaya ini.


 “Palestina memiliki status pengamat di PBB, saya pikir ini bukan waktu yang tepat untuk mengubah ini,” ujar Scholz. 


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi