Kamis, 16/05/2024 - 03:26 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Vietnam Ingin Perkuat Hubungan dengan Rusia

Hubungan antara Rusia dengan Vietnam sudah erat sejak era Uni Soviet.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 HANOI — Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh mengatakan negaranya selalu menghormati hubungan dengan Rusia. Ia berharap kedua negara dapat meningkatkan kerjasama.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Pernyataan ini Chinh sampaikan dalam pidato yang disiarkan secara virtual di Forum Ekonomi Timur Jauh, di Vladivostok, Rabu (7/9/2022). Ia mengatakan Vietnam yang juga ingin memperkuat hubungan dengan Eropa dan Amerika Serikat (AS) masih sekutu terdekat Rusia di Asia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS


Hubungan antara Rusia dengan Vietnam sudah erat sejak era Uni Soviet ketika kedua negara berhaluan komunis. Dalam forum yang sama Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan perang dengan Ukraina mempercepat poros ke Asia terutama China.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Rusia: Pembekuan 300 Miliar Dolar AS Aset Rusia Adalah Pencurian Terbesar


Selama 300 tahun Rusia melihat Barat untuk pertumbuhan ekonomi, teknologi dan gagasan revolusioner. Dalam masa itu Rusia juga dua jajah dua kali oleh Barat yakni Napoleon dan Hitler.  

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Tapi menurut Putin saat ini Barat sudah gagal karena berusaha dengan agresif mengisolasi Rusia dengan sanksi-sanksi yang menghancurkan ekonomi. Sementara Asia bangkit untuk meraih masa depan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Rusia: AS Adalah Alasan DK PBB tak Dapat Hentikan Konflik Iran-Israel  


Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya memberlakukan sanksi paling berat ke Rusia dalam sejarah modern atas invasinya ke Ukraina. Putin mengatakan sanksi-sanksi tersebut mirip deklarasi perang ekonomi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Saya membicarakan demam sanksi Barat, dengan upaya berani dan agresif memberlakukan model perilaku ke negara lain, untuk merampas kedaulatan dan tunduk pada kehendak mereka,” katanya.

ADVERTISEMENTS


“Dalam upaya melawan jalannya sejarah, negara-negara Barat merusak pilar-pilar utama sistem ekonomi dunia yang telah dibangun selama berabad-abad,” tambahnya.

ADVERTISEMENTS


sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi