Minggu, 19/05/2024 - 19:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Kelelahan Mendaki Lawu, Seorang Pendaki Asal Solo Meninggal

Pendaki asal Solo yang tewas di Lawu disebut memiliki riwayat penyakit Jantung

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 SOLO — Seorang pendaki asal Kota Solo meninggal dunia akibat kelelahan di jalur pendakian Cemoro Sewu pos III, Desa Plaosan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Ahad (18/9/2022).

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Pendaki tersebut atas nama Dedi Satrio (41) warga Bibis Wetan RT 04 RW 19, Gilingan, Banjarsari. Jenazah korban sampai di rumah sekitar pukul 18.10 WIB.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS


Deni K selalu adik sepupu Almarhum Dedi, mengaku baru saja tahu jika saudaranya Dedi meninggal dunia ketika mendaki gunung Lawu. Menurutnya saudaranya tersebut memang sering keluar untuk touring. Setahu dia, Dedi sudah keluar rumah sejak pukul 03.00 dini hari.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Keuntungan Orang Bertubuh Tinggi Menurut Studi, Benarkah Lebih Pintar?


“Iya tahunya tadi ibu mertua (Dedi) nangis histeris saat ada yang datang kesini. Kalau naik gunung nggak pernah setahu saya” katanya, Ahad (18/9/2022).

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Deni mengatakan bahwa saudaranya tersebut memang pernah mengidap penyakit jantung. Setahu dia sudah sejak 2008 lalu, meski sudah jarang kambuh.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


“Punya riwayat jantung sejak 2008, tapi sudah lama enggak kumat,” paparnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Hidupnya Tinggal Sebentar, Ibu Ini Jalani Cangkok Ginjal Babi-Pasang Alat Pompa Jantung


Sebelumnya, kronologis bermula ketika Dedi bersama 16 rekan pendakinya berangkat mendaki pukul 05.00 WIB. Sesampainya di pos III dari jalur pendakian Cemoro Sewu, korban hendak beristirahat. Namun, tiba-tiba tidak sadarkan diri.

ADVERTISEMENTS


Menurut Penjaga Basecamp pendakian Gunung Lawu, Bambang Irawan membenarkan peristiwa tersebut terjadi di Pos III Pendakian Lawu via jalur Cemoro Sewu. Kendati demikian ia belum mengetahui kelanjutan dari proses evakuasi korban secara rinci. 

ADVERTISEMENTS


“Benar, kejadian tersebut di jalur pendakian Cemoro Sewu, tepatnya di Pos 3,” kata Bambang, Ahad (18/9/2022).

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi