Kamis, 02/05/2024 - 14:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

AS Jatuhkan Sanksi Kepada Individu dan Perusahaan yang Dukung Militer Myanmar

ADVERTISEMENTS

Mereka memfasilitasi kesepakatan dan pembelian senjata atas nama militer Myanmar

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

WASHINGTON — Amerika Serikat (AS) pada Selasa (8/11/2022) menjatuhkan sanksi kepada individu dan perusahaan pembuatan senjata Myanmar. Sanksi ini diberikan karena mereka memfasilitasi kesepakatan senjata dan pembelian senjata atas nama militer Myanmar.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Sanksi dijatuhkan kepada Kyaw Min Oo dan Sky Aviator Company Ltd. Keduanya juga mendapatkan sanksi dari Uni Eropa. Wakil Menteri Keuangan untuk Urusan Intelijen Keuangan Brian Nelson mengatakan, Kyaw Min Oo mendapatkan keuntungan dari kekerasan dan penderitaan yang ditimbulkan oleh militer terhadap rakyat Myanmar sejak kudeta.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Mencegah Terulangnya Perang Patriotik Raya di Eropa
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Kami menegaskan kembali komitmen Amerika Serikat untuk terus meningkatkan tekanan pada rezim dan pendukungnya sampai mereka mengubah arah dan memungkinkan kembalinya demokrasi,” ujar Nelson.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Departemen Keuangan mengatakan, Kyaw Min Oo memiliki hubungan dekat dengan militer Myanmar. Dia telah bertindak sebagai perantara untuk mengatur kunjungan perwira tinggi militer asing ke Myanmar. Sementara Sky Aviator telah memfasilitasi kesepakatan senjata atas nama militer Myanmar, termasuk impor suku cadang pesawat.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Pakistan Akui Batasi Akses Media Sosial X 

 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi