Senin, 06/05/2024 - 10:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Dokter: Membersihkan Organ Reproduksi Wanita Cukup dengan Air Mengalir

ADVERTISEMENTS

Penggunaan sabun sebenarnya tidak diperlukan karena sifat organ vagina yang asam

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Dokter umum Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Retno Ayu Wulandari mengatakan membersihkan organ reproduksi wanita dengan menggunakan air bersih mengalir sudah cukup untuk menjaga kebersihan area tersebut.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Sebenarnya membersihkan dengan pakai air bersih mengalir itu sudah cukup dan cara membersihkannya juga harus benar dari depan ke belakang, tidak sebaliknya,” ucapnya dalam diskusi memgenai Kesehatan reproduksi wanita yang diikuti secara daring di Jakarta, Jumat (11/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Retno mengatakan penggunaan sabun sebenarnya tidak diperlukan karena sifat organ vagina yang asam bertujuan untuk mempertahankan mikroorganisme dalam area tersebut sehingga jika terkena sabun sifat asamnya akan mati.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Tubuhnya Terlipat Sejak Masih SD, Pemuda China Selangkah Lebih Dekat untuk Berdiri Tegak

Selain membersihkan dengan air mengalir dari depan ke belakang, Retno juga mengatakan organ reproduksi wanita harus dipastikan bersih dan kering supaya tidak timbul sumber infeksi. “Setelah buang air kecil ataupun air besar dibersihkan dan harus dikeringkan dengan tisu ataupun handuk bersih. Area kewanitaan nggak boleh terlalu lembab supaya tidak ada sumber infeksi,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Selain itu juga perlu untuk mengganti pakaian dalam minimal dua kali sehari serta bahannya tidak boleh ketat dan harus menyerap keringat agar tidak lembab.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Retno juga mengatakan, faktor eksternal juga perlu diperhatikan untuk menjaga kesehatan area organ kewanitaan seperti tidak minum alkohol atau merokok, menerapkan pola hidup bersih dan makan makanan bergizi seimbang.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Lima Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Bepergian dalam Waktu Lama

“Penting sekali pola hidup bersih dan sehat, makanannya harus bergizi seimbang, kelola stres, olah raga rutin dan tidur cukup itu sangat berpengaruh sekali,” ucap Retno.

Selain itu juga penting untuk melakukan IVA tes atau pap smear untuk mendeteksi kanker leher rahim atau kanker serviks yang disebabkan oleh human papiloma virus. IVA tes atau pap smear disarankan untuk wanita yang sudah menikah atau yang sudah aktif secara seksual karena risiko tertular kanker serviks lebih tinggi, katanya.

“Karena sudah aktif jadinya disarankan untuk periksa Iva tes minimal enam bulan sekali nanti dilihat ada bakal calon kanker atau tidak, karena semakin cepat ditangani pasti hasil perbaikannya akan lebih bagus,” ucapnya.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi