Kamis, 16/05/2024 - 03:00 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Parlemen Rusia Sebut Kasus Bucha Panggung Sandiwara Barat

Ketua majelis rendah parlemen Rusia tuding kasus Bucha adalah tindakan curang Barat

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

LONDON – Ketua Duma, majelis rendah parlemen Rusia, mengatakan pada Selasa (5/4/2022) bahwa pembunuhan warga sipil di kota Bucha, Ukraina adalah bagian dari tindakan curang Barat untuk mendiskreditkan Rusia.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


“Situasi di Bucha adalah provokasi untuk mendiskreditkan Rusia,” kata Vyacheslav Volodin.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS


“Washington dan Brussels penulis skenario dan sutradaranya sedangkan Kiev adalah aktor-aktornya. Tidak ada fakta, hanya kebohongan,” imbuh Volodin.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah


Sejak pasukan Rusia ditarik mundur dari kota-kota di sekitar ibu kota Ukraina, Kiev, pekan lalu, tentara Ukraina telah memperlihatkan kepada wartawan mayat-mayat yang mereka sebut sebagai warga sipil yang dibunuh oleh pasukan Rusia, rumah-rumah yang hancur dan mobil-mobil yang dibakar. Rusia membantah semua tuduhan itu.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Sekjen PBB: Serangan Darat Israel ke Rafah tak Dapat Diterima


Wali Kota Bucha pada Ahad mengatakan 300 warganya telah tewas selama kotanya diduduki oleh Rusia. Di kota yang berjarak hanya 37 km dari ibu kota Kiev itu wartawan Reuters melihat mayat-mayat tergeletak di jalan-jalan. Tangan dan kaki para korban tewas menyembul dari liang kuburan massal yang masih terbuka di halaman sebuah gereja.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Respons Iran akan Lebih Kuat Bila Israel Balas Serangan


Amerika Serikat dan Eropa pada Selasa berencana menjatuhkan sanksi baru kepada Rusia atas pembunuhan warga sipil di Ukraina. Sementara Presiden Volodymyr Zelenskyy mengatakan jumlah korban yang ditemukan mungkin akan bertambah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Presiden AS Joe Biden mendesak sebuah pengadilan kejahatan perang terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin. AS, Jerman, dan Prancis juga mengancam Moskow dengan sanksi-sanksi baru.

ADVERTISEMENTS

sumber : Reuters

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi