Rabu, 01/05/2024 - 02:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Pejabat PBB: Lebih dari 90 Orang Tewas dalam Tragedi Mediterania Baru

ADVERTISEMENTS

PBB minta Eropa untuk menerapkan kemurahan hati terhadap pengungsi yang lain juga

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

ISTANBUL — Kepala badan pengungsi PBB pada Ahad (3/4/2022) meminta negara-negara Eropa untuk menerapkan kemurahan hati mereka untuk pengungsi Ukraina terhadap orang lain termasuk 90 orang yang tewas dalam “tragedi” baru di Laut Mediterania.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Lebih dari 90 orang tewas dalam tragedi Mediterania lainnya,” kata Filippo Grandi lewat Twitter.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Eropa telah membuktikan kemampuannya untuk menampung 4 juta pengungsi dari Ukraina dengan murah hati dan efektif,” kata Grandi. “Sekarang harus segera mempertimbangkan bagaimana menerapkan ini pada pengungsi dan migran lain yang juga dalam kesulitan dan mengetuk pintu.”

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Badai Hebat Terjang Dubai, Bandara Tersibuk Dunia Lumpuh

Grandi me-retweet pernyataan sebelumnya dari badan amal medis Prancis Medecins Sans Frontieres, yang mengatakan di Twitter bahwa lebih dari 90 orang tewas di perairan internasional setelah meninggalkan Libya “dengan kapal yang penuh sesak beberapa hari yang lalu.”

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Kapal tanker komersial Alegria 1 menyelamatkan 4 orang pagi ini. Kami tahu dari kontak awal kami dengan Alegria 1 bahwa para penyintas melaporkan berada di laut selama setidaknya empat hari di atas kapal dengan hampir 100 orang di dalamnya,” kata badan amal itu. 

Berita Lainnya:
Resmi Akui Negara Palestina, Barbados Sebut Hubungannya dengan Israel tidak Berubah

Orang-orang ini membutuhkan perlindungan mendesak, kata badan tersebut, mendesak Italia dan Malta “untuk melakukan koordinasi operasi semacam itu dan menetapkan tempat yang aman bagi para penyintas sebelum terlambat.”

Selama bertahun-tahun, negara-negara Afrika Utara seperti Tunisia, Aljazair, Libya, Mauritania, dan Maroko telah menyaksikan upaya para migran dari sebagian besar Afrika sub-Sahara untuk mencapai Eropa, berharap untuk kehidupan yang lebih baik. Sementara beberapa migran berhasil mencapai tujuan, yang lain sering meninggal dalam perjalanan.


 


 

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/pejabat-pbb-lebih-dari-90-orang-tewas-dalam-tragedi-mediterania-baru/2554373

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi