Rabu, 22/05/2024 - 01:53 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Negaranya di Ambang Kolaps, Presiden Sri Lanka Ogah Mundur

Selama beberapa bulan, warga Sri Lanka harus mengantre panjang untuk membeli bahan bakar, makanan, dan obat-obatan, yang sebagian besar berasal dari luar negeri dan dibayar dengan mata uang keras.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Kekurangan bahan bakar, bersama dengan kapasitas tenaga air yang lebih rendah akibat cuaca kering dan rendahnya debit air menyebabkan pemadaman listrik bergilir yang berlangsung berjam-jam setiap hari.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan
Berita Lainnya:
Rekan yang Diamankan Bareng Epy Kusnandar Terkait Narkoba adalah Yogi Gamblez Serigala Terakhir

Rajapaksa bulan lalu mengatakan pemerintahnya sedang dalam pembicaraan dengan Dana Moneter Internasional IMF ,dan beralih ke China dan India untuk pinjaman sementara dia mengimbau rakyat negaranya untuk membatasi penggunaan bahan bakar dan listrik.

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
1 2

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi