Minggu, 26/05/2024 - 08:43 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Rusia Usir 18 Diplomat Uni Eropa dari Moskow

Sebelumnya Uni Eropa memerintahkan 19 diplomat Rusia meninggalkan Belgia.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

LONDON — Rusia pada Jumat (15/4/2022) mengusir 18 diplomat Uni Eropa (EU) sebagai balasan atas penetapan status persona non grata oleh EU terhadap diplomat Rusia sebelumnya. EU pada 5 April mengatakan 19 diplomat Rusia telah melakukan aktivitas yang bertentangan dengan status diplomatik mereka.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

EU, yang bermarkas di Brussels, memerintahkan para diplomat Rusia itu untuk meninggalkan Belgia. Kementerian Luar Negeri Rusia dalam pernyataannya mengatakan bahwa pihaknya telah memanggil Duta Besar EU untuk Rusia Markus Ederer dan menyerahkan nota protes.

Berita Lainnya:
Hamas Berkomitmen Capai Kesepakatan Gencatan Senjata dengan Israel

“Pihak Rusia menetapkan bahwa EU bertanggung jawab atas kerusakan konsisten pada arsitektur dialog dan kerja sama bilateral yang telah berlangsung selama beberapa dekade,” kata Kemlu Rusia.

Diplomat-diplomat EU itu harus meninggalkan Rusia sesegera mungkin, kata Kemlu menambahkan. Misi EU di Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka menyesalkan “tindakan tak berdasar” itu.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Menhan Rusia Sebut Kiev Kehilangan 111 Ribu Tentara Selama 2024

“Keputusan otoritas Rusia yang diumumkan pada Jumat tak memiliki dasar dan semata-mata merupakan tindakan pembalasan,” kata mereka dalam pernyataan di Telegram.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Tindakan yang dipilih Rusia akan semakin membuat mereka terisolasi secara internasional,” kata misi EU.

sumber : Antara/Reuters

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi