Selasa, 07/05/2024 - 20:29 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Zelenskiyy Tuduh Rusia Petimbangkan Lakukan Invasi ke Negara Lain

ADVERTISEMENTS

Invasi Rusia ke Ukraina dinilai hanya permulaan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 KIEV — Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiyy memperingatkan bahwa invasi Rusia ke negaranya hanyalah permulaan. Dia menuduh bahwa Moskow memiliki rencana untuk masuk ke negara lain.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Semua negara yang, seperti kita, percaya pada kemenangan hidup atas kematian harus berjuang bersama kita. Mereka harus membantu kita, karena kita adalah barisan pertama. Dan siapa yang akan datang selanjutnya?” kata Zelenskiy dalam pidato video pada Jumat (22/4/2022) malam.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Tuduhan itu muncul usal wakil komandan distrik militer pusat Rusia Rustam Minnekayev mengatakan, pengaturan penuh atas Ukraina selatan akan memberinya akses ke Transnistria, bagian Moldova yang diduduki Rusia di barat. Itu akan memotong seluruh garis pantai Ukraina dan berarti pasukan Rusia mendorong ratusan mil ke barat melewati garis saat ini, melewati kota-kota pesisir utama Ukraina, Mykolaiv, dan Odesa.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ke Ukraina


Pernyataan itu adalah salah satu yang paling rinci tentang ambisi Rusia di Ukraina. Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan, komentar Minnekayev menunjukkan Rusia tidak lagi menyembunyikan niatnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


“Moskow kini mengakui bahwa tujuan dari ‘fase kedua’ perang bukanlah kemenangan atas mitos Nazi, tetapi hanya pendudukan Ukraina timur dan selatan. Imperialisme seperti apa adanya,” ujar pernyataan Kementerian Pertahanan Ukraina.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Rusia mengatakan sedang melakukan operasi militer khusus untuk mendemiliterisasi Ukraina dan membebaskan penduduknya dari nasionalis yang berbahaya. Ukraina dan sekutu Baratnya menyebut invasi Rusia pada 24 Februari sebagai perang agresi yang tidak dapat dibenarkan.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Pengamat: Barat Kecam Iran, Abaikan Provokasi Israel


Kementerian Luar Negeri Moldova mengatakan, telah memanggil duta besar Rusia pada Jumat. Atas pernyataan itu, negara tersebut menunjukan keprihatinan mendalam dan menekankan Moldova  berada di posisi netral. Moldova bulan lalu mengajukan permohonan untuk bergabung dengan Uni Eropa, memetakan arah pro-Barat yang dipercepat oleh invasi Rusia.


Juru bicara Istana Kremlin Dmitry Peskov menolak berkomentar ketika ditanya apakah Rusia telah memperluas tujuan operasinya dan bagaimana negara itu melihat masa depan politik Ukraina selatan. 


 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi