Senin, 06/05/2024 - 02:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Terbukti Lebih Menular, Ini Gejala Umum Subvarian Omicron BA.2

ADVERTISEMENTS

Subvarian Omicron BA.2 lebih menular daripada BA.1.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa subvarian Omicron BA.2 lebih menular daripada BA.1. Meskipun tidak terbukti memicu penyakit yang lebih parah, namun karena jumlah kasus terus meningkat di AS dan di seluruh dunia, gejala BA.2 telah menjadi perbincangan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Direktur dan dekan pendiri di University of California, Bernadette Boden-Albala, mengatakan bahwa gejala BA.2 mirip dengan gejala flu biasa atau virus musiman lainnya. Tanda-tanda tersebut antara lain demam, kedinginan, kelelahan, batuk, nyeri tubuh, sesak napas, dan sakit tenggorokan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Selain itu, beberapa pasien mengalami gejala pernapasan bagian atas seperti hidung tersumbat, dan gejala gastrointestinal termasuk sakit perut, muntah, dan diare. Beberapa gejala Covid-19, seperti kehilangan fungsi indera perasa atau penciuman jarang terlihat pada infeksi BA.2 dibandingkan dengan varian sebelumnya, termasuk Delta.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh


Eric Cioe-Peña, direktur kesehatan global di Staten Island University Hospital menambahkan bahwa secara keseluruhan gejala BA.2 mirip dengan varian sebelumnya. “Belum ada perubahan gejala yang signifikan. Biasanya hidung tersumbat atau sakit tenggorokan. Tetapi gejalanya bisa lebih ringan, terutama pada individu yang divaksinasi atau sebelumnya terinfeksi,” kata Cioe-Peña seperti dilansir dari Health, Rabu (27/4/2022).

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Nonaktifkan Muhammad Syah, Pj Gubernur Bustami Hamzah Tunjuk Fadhil Ilyas Jadi Plh Dirut Bank Aceh


Sementara itu, kepala petugas medis di Anavasi Diagnostics Michael Blaivas mengatakan, gejala BA.2 sangat mirip dengan subvarian Omicron yang disebut BA.1. Adapun terkait keparahan penyakit, BA.2 tidak lebih parah daripada varian asli dan delta yang beredar di AS selama musim panas dan gugur 2021.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


“Omicron dan sub variannya tidak memiliki gejala yang parah seperti yang kita lihat dengan ketegangan awal dan dengan Delta,” kata Blaivas.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh


Jika Anda melihat gejala apa pun yang terkait dengan Covid-19, penting untuk melakukan tes Covid-19 terutama saat bepergian, meskipun telah divaksin dan mendapat booster. Sebab menurut Cioe-Peña, tes Covid-19 bisa mencegah penularan pada kelompok rentan.


Tes PCR masih dianggap sebagai cara paling akurat untuk menguji Covid-19, terlepas dari jenis variannya. Tetapi setiap orang kini bisa menggunakan tes antigen di rumah sebagai alternatif untuk mendeteksi infeksi aktif.

Berita Lainnya:
LPM Dinamika UIN SU Masuk Daftar Pemenang Penghargaan ISMA 2024


“Hasil tes cepat di rumah yang negatif berarti tes tersebut tidak mendeteksi virus, tetapi tidak sepenuhnya mengesampingkan infeksi. Pengguna perlu mengulangi tes 24 hingga 48 jam kemudian untuk memeriksa ulang,” kata Boden-Albala.


Di luar tes Covid-19, para ahli kesehatan merekomendasikan untuk terus memeriksa sumber terpercaya seperti CDC, WHO, dan departemen kesehatan lokal untuk informasi berbasis bukti tentang pencegahan penyebaran penyakit.


Para ahli juga merekomendasikan untuk mengevaluasi risiko pribadi tertular COVID-19 ketika meninggalkan rumah, dan membuat perencanaan yang sesuai. Misalnya, jika penularan komunitas di daerah Anda relatif tinggi, atau jika Anda adalah bagian dari kelompok berisiko tinggi, Anda harus mempertimbangkan untuk mengenakan masker di tempat umum, terutama di tempat yang ramai dan dalam ruangan.


Mendapatkan vaksinasi, jika Anda memenuhi syarat, adalah tindakan pencegahan utama lainnya untuk mengurangi risiko tertular virus yang menyebabkan Covid-19. Vaksin sangat efektif melawan penyakit parah.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi