Minggu, 05/05/2024 - 22:52 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BOLALIGA ITALIA

Calhanoglu Ungkap Kekalahan Lawan Milan Paling Menyakitkan

ADVERTISEMENTS

Calhanoglu hijrah dari AC Milan ke Inter Milan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Playmaker Inter Milan Hakan Calhanoglu mengaku bangga menjadi pemain Turki pertama yang membuat 150 penampilan di Serie A. Ia juga mengungkapkan kekalahan yang paling menyakitkan  musim ini ketika tumbang dari mantan timnya, AC Milan, dalam wawancara dengan tv DAZN.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Ya, saya suka berada di sini di Italia dan saya sangat senang berada di sini. Italia dan Turki adalah negara yang serupa, saya senang dengan penampilan ini dan saya ingin membuat lebih banyak lagi,” kata Calhanoglu dikutip dari Football Italia, Kamis (5/5/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh
Berita Lainnya:
Inter Berpeluang Kunci Scudetto di Depan Suporter 'Musuh Sekota'


Calhanoglu juga mengungkapkan kekalahan yang paling menyakitkan dideritanya musim ini. “Kekalahan melawan Milan,” kata dia.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh


Pemain timnas Turki berusia 28 tahun bergabung ke Inter dengan status bebas transfer pada musim panas lalu setelah kontraknya berakhir di Milan. Kepindahannya membuat marah para penggemar Rossoneri.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Ini bukan musim yang mudah bagi Calhanoglu, yang berjuang dengan inkonsistensi di paruh kedua musim ini. Berbicara kepada DAZN, Calhanoglu pertama kali membahas seberapa banyak dia berbicara dengan pelatih Simone Inzaghi musim panas lalu.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


“Saya bersama tim nasional, saya berbicara dua atau tiga kali dengan pelatih dan segera ada koneksi. Pada akhirnya kami berdua senang dengan transfer saya,” katanya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Ini Susunan Starting XI Arsenal Vs Bournemouth di Liga Primer Inggris


Dia menyinggung kesulitan apa yang dia hadapi sejak pindah ke Milan. Ia mengaku  telah memainkan banyak peran, bahkan melebar. Menurutnya ia pemain yang cerdas dan tidak berpikir itu sulit. Dirinya hanya perlu mendengarkan apa yang diinginkan pelatih dan langsung fokus pada tim.


Ia juga berbicara tentang bagaimana dia menilai musimnya. “Menurut pendapat saya, saya memberikan segalanya untuk Inter dan untuk rekan satu tim saya. Saya mencoba bahkan sekarang untuk melakukan yang terbaik, kami ingin naik, kami ingin tetap di sana. Saya senang tetapi selalu bisa berkembang,” ujarnya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi