Rabu, 01/05/2024 - 01:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pernah Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2019, UAS Tidak Menyesal: Agar Saya Tidak Abu-Abu

ADVERTISEMENTS

Pendakwah Ustadz Abdul Somad atau UAS kerap menjadi sorotan, terutama pilihan politiknya. Pada Pemilihan Presiden atau Pilpres tahun 2019, UAS terang-terangan mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Namun Prabowo Subianto yang tidak terpilih kini merapat ke barisan para menteri mendukung Pemerintahan. UAS pun kembali menjadi sorotan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Melansir terkini.id-jaringan Suara.com, dari kanal Youtube Refly Harun pada Minggu, 8 Mei 2022 melalui video yang berjudul, “Pernah Dukung Prabowo, UAS: Saya Membayar Mahal dengan Bully dan Kebencian I Best Statement” diketahui UAS merasa tidak kecewa dengan apa yang telah dilakukan. 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Hari Ini KPU Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Yang pertama saya tidak fokus ke orangnya tetapi ide dan gagasan, sehingga saya tidak kecewa karena gagasan akan diperjuangkan oleh siapapun,” ujar UAS dalam wawancaranya dengan Refly Harun. 

ADVERTISEMENTS

UAS menambahkan bahwa keberpihakannya pada Prabowo sejatinya bukan hasil ijtihad sendiri, melainkan ijtihad para ulama. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Grebeg Ketupat Syawalan Diharapkan Jadi Ikon Baru Wisata Kota Batu  

Meskipun ia tahu bahwa risikonya cukup besar tetapi atas dasar prinsipnya, UAS tetap melaksanakannya. 

“Saya hanya melakukan yang perlu saya lakukan agar umat tidak menyalahkan saya di masa yang akan datang, agar saya tidak abu-abu, saya bersikap meskipun dengan itu saya harus membayar dengan high cost dengan bully, kebencian, putus persahabatan, dan lain-lain,” pungkas UAS. 

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi