Rabu, 01/05/2024 - 16:50 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Sahroni Klaim Jalan Sirkuit Formula E Sudah Rampung 100 Persen

ADVERTISEMENTS

Ketua Pelaksana Sahroni mengeklaim jalan sirkuit Formula E sudah rampung 100 persen.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA – Jelang kejuaraan balap mobil listrik  Formula E Jakarta pada 4 Juni mendatang, jalan sirkuit untuk ajang itu disebut telah rampung dibangun atau 100 persen. Ferasi Automobil Internasional bahkan diklaim menyebut proyek pembangunannya menjadi yang tercepat dalam sejarah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Kita konsen bagaimana sirkuit itu jadi. Presiden bilang kalau sirkuit itu belum jadi, saya tidak akan pernah datang untuk melihat. Makanya kita kebut segera mungkin dan akhirnya mendapatkan obrolan di tingkat dunia FAI, bahwa pembangunan sirkuit tercepat dalam sejarah dilakukan di Indonesia selama 60 hari,” kata Ketua Pelaksana Formula E, Ahmad Sahroni saat diskusi daring Lembaga Survei KedaiKOPI, Sabtu (14/5/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Kejari Jaksel Lelang Mobil Rubicon Mario Dandy, Harga Dibuka Mulai dari Rp809 Juta
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Pekerjaan pembangunan yang masih dalam proses adalah bagian bangku penonton. “Jalan sirkuitnya sudah 100 persen, sudah tidak ada lagi hambatan apa-apa. Cuma sekarang tinggal pembangunan konstruksi untuk para penonton yang sudah ada pada posisi masing-masing, tinggal seperti main lego yang tinggal dipasang saja,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS


Sahroni mengungkapkan, alasan pembangunan sirkuit Formula E sangat cepat adalah karena dukungan banyak pihak. Muali dari Sumber Daya Manusia (SDM) hingga alat berat yang mumpuni.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Hambatan diakuinya sempat terjadi, seperti perubahan sejumlah titik jalan sirkuit yang dinilai berpotensi membahayakan pembalap. Tapi dengan ratusan pekerja yang terlibat, proyek ini bisa terealisasi sesuai rencana.

Berita Lainnya:
Pemerintah dan Swasta Harus Pererat Kerjasama Untuk Capai Target SDGs 2030


“Kenapa secepat itu?, semua SDM baik mobil berat itu didatangkan dari semua tempat dan yang bekerja itu 24 jam. Pekerjanya yang pertama 400 orang, saya pinta sampai 850 orang,” terangnya.


Dia juga menjelaskan, ajang olahraga otomotif ini layak menjadi pilihan hiburan karena membawa ide balap mobil era baru yang menurutnya akan lebih unggul dari balap mobil berbahan bakar pada masa depan.


“Bahwa balapan ini adalah balapan era modern masa depan sebenarnya yang memungkinkan, terkait berbahan bakar nanti ke depan Formula 1 nggak ada lagi Formula 1 tapi pakai cara Formula E ini,” katanya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi