Rabu, 01/05/2024 - 05:08 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Gelar FGD Tentang Rokok, Aceh Institute Ulas Sisi Manfaat dan Ekonomi

ADVERTISEMENTS

Banda Aceh– Aceh Institute menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan berbagai tokoh ulama, perwakilan dayah dan ormas Islam di Aceh, Kamis (2/6/2022).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

FGD bertemakan “Persoalan Rokok: Sisi Kemaslahatan & Ekonomi?” tersebut digelar karena pro-kontra terkait halal-haram rokok yang belakangan ramai dibicarakan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Menurut Wakil Ketua MPU Aceh, Tgk. H. Muhibbuththabary, rokok sudah menjadi tradisi dan gengsi yang dianggap sebagai kesiapan secara finansial. Ia menambahkan, yang haram dari rokok adalah efek bukan zatnya.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Minta Rokok tak Dikasih, Tukang Ngutang Bakar Toko Kelontong
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Sehingga, dayah-dayah sudah boleh menertibkan santrinya untuk tidak merokok, karena hukumnya makruh dari perspektif agama,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS

Dari perspektif akademisi, Dr. Yuni Roslaili mengatakan terkandung banyak racun dan zat berbahaya meski dalam kajian hukum hanya dituliskan nikotin.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Dari sisi kesehatannya perokok dapat mudah lelah dan hipertensi hingga penyakit dalam lainnya seperti jantung. Juga berbahaya bagi ibu hamil dan bayi sebagai perokok pasif,” ujarnya.

T. Muhammad Ghufran, Publication Assistant Aceh Institute mengatakan, rokok menempati posisi nomor dua dalam pendistribusian barang di Aceh. Menurutnya rokok menimbulkan multiple yang menyasar pembangunan ekonomi dan kemiskinan.

Berita Lainnya:
Merokok Tinggalkan 'Bekas Luka' pada Sistem Kekebalan Tubuh

“Secara ekonomi,  rokok menyumbangkan sangat besar namun dampak kerugiannya 4 kali lipat. Fenomena sekarang ini masyarakat  lebih memilih untuk membeli rokok daripada kebutuhan pangan dan kesehatan lainnya,” kata Muhammad Ghufran.

Sementara itu, Muazzinah Yacob, Direktur Aceh Institute berharap regulasi tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) yang diatur dalam Qanun dan fatwa MPU Aceh dapat diimplementasikan oleh seluruh lapisan masyarakat.

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi