Sabtu, 04/05/2024 - 13:49 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Pandemi Reda, Kini Waktunya Asah Keterampilan Sosial Anak

ADVERTISEMENTS

Keterampilan sosial anak turun akibat pandemi Covid-19.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Keterampilan sosial anak turun akibat pembatasan kegiatan selama pandemi Covid-19, menurut laporan Newport Academy, AS. Psikolog keluarga Anna Surti Ariani mengingatkan, untuk meningkatkan keterampilan sosial, anak-anak harus bertemu dengan teman-temannya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Mereka mengalami kesulitan untuk tolong-menolong, berdonasi, untuk berempati kepada orang lain, dan untuk bekerja sama,” ujar Anna dalam acara konferensi pers “Lifebuoy Shampoo Menginspirasi Keluarga Indonesia Menjadikan Rambut Sehat Sebagai Kekuatan untuk Berbagi Kebaikan”, Kamis (2/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Di Indonesia, ada laporan dari Yogyakarta yang memperlihatkan skor-skor untuk keterampilan sosial menurun. Lebih dari 90 persen anak mengalami penurunan kemampuan sosial.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Kebakaran Hebat Landa Meunasah Manyang Aceh Besar

“Keterampilan sosial tidak tiba-tiba muncul, namun harus dikembangkan. Ini pekerjaan rumah (pr) kita semua setelah masa pandemi benar-benar usai,” papar perempuan yang akrab disapa Nina ini.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Nina mengatakan keterampilan sosial, seperti tolong-menolong atau berempati, tidak cukup diajarkan secara teoritis. Orang tua tidak bisa hanya bilang ,”Kamu harus menolong temanmu.”

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Keterampilan sosial harus dipraktikkan. Selama dua tahun pandemi, orang tua mengalami kesulitan menstimulasi anak-anaknya untuk mempraktikkan keterampilan sosial tersebut.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Pj Gubernur Takziah ke Rumah Mantan Bupati Pidie dan Perempuan Satu Abad


Dampaknya, dalam jangka pandek, anak-anak cenderung mengalami masalah pergaulan. Anak jadi tidak mau bekerja sama, tidak sensitif pada kebutuhan orang lain, tidak tahu cara merespons temannya, dan tidak tahu cara mengamati teman-temannya.

“Ketika menjadi masalah pergaulan, itu akan terasa berat kalau dialami remaja,” ujar Nina.

Jika keterampilan sosialnya tak ditingkatkan, menurut Nina, akan ada dampak jangka panjang yang akan dialami anak. Ia mengatakan, anak akan mengalami beberapa jenis gangguan psikologis yang bervariasi.


“Orang yang tidak memiliki keterampilan bersosialiasi sangat rentan mengalami gangguan psikologis,” kata Nina.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi