Senin, 06/05/2024 - 11:37 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

21 Tahun Berdiri, Ini Cara Dapur Cokelat Jaga Mutu Produk

ADVERTISEMENTS

Dapur Cokelat kini memiliki 29 outlet dan 45 delivery point.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Selama 21 tahun eksistensinya, Dapur Cokelat berusaha selalu konsisten menjaga mutu produk. Dapur Cokelat kini memiliki 29 outlet dan 45 delivery point di seluruh Indonesia yang menyediakan cake, praline, premix, snack, dan minuman berbahan cokelat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Supaya kami bisa tetap menjaga konsistensi dan kesegaran produk, setiap daerah punya central kitchen untuk menangani supply ke toko-toko di daerah itu,” ujar Pratomo Yusuf, salah satu jajaran direksi Dapur Cokelat pada konferensi pers perayaan ulang tahun ke-21 Dapur Cokelat di Hotel JW Marriott, Jakarta, Kamis (2/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Pratomo menjelaskan bahwa Dapur Cokelat juga memiliki pabrik kecil yang membuat semua bahan baku produk. Bahan baku itu dikemas sedemikian rupa hingga mudah didistribusikan ke pegawai di central kitchen, kemudian ada tim yang mengolahnya sesuai resep pakem yang sudah ditentukan.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
PPIH Aceh Diminta Berikan Layanan Ekstra dan Prioritas untuk Jamaah Haji Lansia


Karena bahan bakunya disediakan terpusat, Pratomo memastikan rasa produk di gerai Dapur Cokelat seluruh Indonesia akan sama. Pabrik kecil tempat membuat bahan baku itu berlokasi di Tangerang Selatan, sementara central kitchen berada di Makassar, Pekanbaru, Sidoarjo, Bekasi, dan Tangerang Selatan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Selama pandemi Covid-19, Pratomo bersyukur Dapur Cokelat bisa bertahan, bahkan mengalami pertumbuhan bisnis yang cukup signifikan. Hal itu tidak terlepas dari inovasi perusahaan, termasuk memperhatikan penjualan daring dan cara menjangkau konsumen secara digital.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
BAZNAS Sumut Salurkan Bantuan Renovasi Musholla Al Amanah di Tiga Juhar


Dapur Cokelat kini secara resmi telah memiliki aplikasi khusus agar pelanggan yang dijuluki chocolaters bisa memesan kue favoritnya dengan mudah. Pratomo menginformasikan pula bahwa tahun ini Dapur Cokelat berencana membuka 15 delivery point baru. 

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh


Delivery point itu mendukung customer membeli dengan lebih mudah dan biaya pengiriman juga bisa lebih murah. Pertengahan 2020 dan selama 2021 kami aktif membangun delivery point dan berhasil. Kami menargetkan untuk menambah karena melihat banyak blind spot yang bisa diisi. Target kami fokus ke Jabodetabek dan Jawa Timur,” tutur Pratomo.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi