Jumat, 26/04/2024 - 12:09 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Hikmah Sholat: Mengapa Bacaan Sholat Zhuhur dan Ashar tanpa Suara?

ADVERTISEMENTS

Pelaksanaan sholat hanya didasarkan pada apa yang dicontohkan Nabi Muhammad.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JAKARTA — Dalam sholat lima waktu, tiga di antaranya dilakukan dengan bacaan Alquran bersuara keras dan dua lainnya tanpa suara, yakni sholat zhuhur dan ashar. Mungkin sebagian Muslim sempat terbersit pertanyaan, mengapa bacaan Alquran dalam dua sholat itu dilakukan tanpa suara?

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Para ulama, sebagaimana dilansir Elbalad, Senin (27/6), telah berupaya mengetahui hikmah sholat dengan bacaan Alquran yang diucapkan tanpa suara. Sebagian ulama menyebutkan bahwa pelaksanaan sholat hanya didasarkan pada apa yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda, “Sholatlah sebagaimana kalian melihatku sholat.” (HR Bukhari)

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Makna Asmaul Husna Ash Shabur: Bersabar dan tidak Bergantung pada Manusia

Dari Abu Hurairah, dia berkata, “Rasulullah SAW mengimami kami dalam sholat. Terkadang beliau mengeraskan bacaan dan kadang tanpa suara, maka kami mengeraskan apa yang Rasulullah keraskan dan kami baca tanpa suara apa-apa yang Rasulullah baca tanpa suara.”

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Tidak ada nash yang menjelaskan hikmah di balik sholat zhuhur dan ashar soal mengapa bacaan Alqurannya diucapkan tanpa suara. Meski begitu, sebagian ulama berusaha mencari hikmahnya, dan memaparkan sholat zhuhur dan ashar adalah waktu di mana orang-orang sibuk bekerja atau berwirausaha untuk menjemput rezeki.

Dalam kondisi itulah, tepat jika sholat dilakukan dengan bacaan tanpa suara. Karena, pikiran seorang hamba pada waktu zhuhur dan ashar telah dipenuhi oleh berbagai tugas kehidupan.

Berita Lainnya:
Zakat Mal, Apakah Harus Ditunaikan Ketika Puasa Ramadhan?

Ketika bacaan Alquran dalam sholat tanpa suara, maka bisa tercapai sebuah kekhidmatan dalam sholat, karena yang menyadari dan mengetahui bacaannya hanyalah dirinya sendiri dan dengan demikian pikiran pun tidak teralihkan dengan hal lain atau pekerjaan di luar sana.

Berbeda halnya dengan waktu sholat maghrib, isya, dan subuh. Seorang hamba pada tiga waktu ini lebih sedikit kesibukannya. Bahkan, di waktu subuh, seseorang belum memulai kesibukannya dan hatinya masih kosong. Sehingga sepantasnya diisi dengan bacaan sholat yang disuarakan keras.

Sumber:

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi