Senin, 17/06/2024 - 07:36 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONALNASIONAL

Eks Anak Buah SBY Sebut Jokowi Gagal Jadi Juru Damai Rusia-Ukraina

BANDA ACEH – Presiden Joko Widodo atau Jokowi dinilai gagal menjadi juru damai Rusia dengan Ukraina. Menurut Wakil Menteri Luar Negeri era SBY, Dinno Patti Djalal belum ada terobosan yang dilakukan Jokowi dalam misi damainya ke Ukraina dan Rusia pekan ini.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Menurut saya kalau ukurannya adalah misi perdamaian, maka kita harus jujur menyatakan kunjungan (Jokowi) ke Ukraina dan Rusia ini belum mencapai terobosan,” kata Dinno melalui pernyataan resminya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Penilaian dari Founder Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) itu berdasarkan pada respons Jokowi usai membahas misi perdamaian. Menurutnya, saat Jokowi bertemu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Zelensky menyambut baik. Sambutan baik itu berupa titipan pesan Zelensky melalui Jokowi untuk disampaikan ke Presiden Rusia Vladimir Putin.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

“[Zelensky] juga menyatakan menghargai posisi dan sikap dan upaya Presiden Jokowi ya,” ujar Dino.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

Namun hal serupa tak tergambar saat Jokowi bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Kremlin, Moskow.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

“Presiden Putin dalam Konferensi pers sama sekali tidak menyebut mengenai misi perdamaian dan yang dirujuk hanya mengenai hubungan ekonomi Indonesia-Rusia.” tuturnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh
Berita Lainnya:
Putusan MA Soal Syarat Usia Calon Kepala Daerah Dinilai Menguntungkan Dinasti Jokowi

Putin memang sempat menyinggung soal Ukraina dalam konferensi persnya. Namun, bukan terkait misi damai, melainkan ekspor gandum pemerintahan Kyiv.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

“Jadi dari segi misi perdamaian, saya tidak melihat adanya terobosan karena kalau misi perdamaian itu berarti konsep perdamaian diterima oleh kedua pihak, baik Ukraina maupun Rusia,” jelas Dino lagi.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

Di luar itu, Putin terus melanjutkan aksi militer dan perang di negara tetangganya.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

Meski demikian, Dino menyarankan agar RI tak berkecil hati. Apalagi, upaya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan negara lain yang mendorong negosiasi juga macet.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Tak ada terobosan yang signifikan, dan juga Presiden Turki [Recep Tayyip] Erdogan pun yang melakukan upaya fasilitasi atau mediasi antara Rusia dan Ukraina juga belum mencapai terobosan,” tegas dia.

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

Usai lawatan Jokowi di Eropa, publik juga bertanya-tanya apakah misi damai RI dan berlanjut dan serius. Dino menilai jawaban ini hanya bisa direspons pemerintah.

Berita Lainnya:
Ultimatum Geng Motor XTC Bandung Usai Anggotanya Dibunuh OTK: Usut Tuntas Atau Kami yang Balas!

Lebih jauh ia menerangkan, jika memang Indonesia serius dan ingin melanjutkan misi ini maka harus ada langkah-langkah berikutnya.

“Karena proses perdamaian di manapun di dunia ini memerlukan sikap yang konsisten dan persisten, yang gigih tidak ada perdamaian yang tercapai hanya dalam satu kunjungan, atau dalam satu hari ya atau 2 hari ya,” terangnya.

Ia lalu memberi contoh upaya Indonesia dalam mendamaikan konflik di Kamboja yang memakan waktu bertahun-tahun. Dino mengusulkan agar pemerintah menunjuk tim khusus yang fokus melakukan tindak lanjut yang digarap Jokowi selama lawatannya dalam ke Rusia dan Ukraina.

Selain itu, ia menyarankan RI membuka komunikasi dengan pihak lain di dunia internasional yang turut terlibat dalam misi damai.

Jokowi telah melakukan kunjungan ke Ukraina dan Rusia pada pekan ini. Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyebut kunjungan itu membawa misi damai di tengah perang yang berkecamuk di Eropa Timur.

Namun, sejumlah pengamat menilai kunjungan itu menekankan pasokan pangan dan demi menyukseskan acara G20, yang diketuai Indonesia.

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

قَالَ أَلَمْ أَقُل لَّكَ إِنَّكَ لَن تَسْتَطِيعَ مَعِيَ صَبْرًا الكهف [75] Listen
[Al-Khidh r] said, "Did I not tell you that with me you would never be able to have patience?" Al-Kahf ( The Cave ) [75] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi