Sabtu, 27/04/2024 - 01:26 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Dalam Kunker Jokowi, Kementan Pastikan Sagu dan Kelapa Terus Dikembangkan

ADVERTISEMENTS

Kementan berkomitmen menguatkan pengembangan komoditas sagu dan kelapa

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 SUBANG – Kementerian Pertanian (Kementan) berkomitmen akan mengembangkan komoditas andalan lokal untuk menguatkan kebutuhan pangan dalam negeri. Di antaranya adalah pengembangan sagu dan kelapa genjah sebagai produk asli dari Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Direktur Tanaman Tahunan dan Penyegar pada Dirjen Perkebunan Kementan, Bagus, mengatakan penanaman kelapa genjah sudah dipetakan di beberapa wilayah. Salah satunya di Sumatra Utara dan beberapa wilayah lain di Pulau Jawa.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


“Dua Komoditas itu (sagu dan kelapa) kita pilih karena merupakan komunitas asli Indonesia dan sekarang ini sedang kita kembangkan di beberapa wilayah,” ujar Bagus dalam acara Kunjungan Kerja Presiden Jokowi dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) di BBPadi, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa (12/7/2022).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Wisatawan Domestik ke Bali Keluarkan Uang Jutaan untuk Beli Oleh-Oleh


Bagus berharap, kehadiran Presiden dalam memantau jalannya proses pengembangan benih patut diapresiasi karena banyak petani yang langsung bersemangat dalam melakukan cocok tanam. Termasuk membuat perkebunan sagu, sorgum, porang, dan kelapa genjah.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


“Dukungan pemerintah dalam mengembangkan sagu dan kelapa muda ini akan bisa lebih besar lagi. Apalagi beliau sangat concern sekali dengan pengembangan komunitas yang menjadi andalan Indonesia,” katanya.


Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi pengembangan benih unggul yang dihasilkan jajaran Balai Besar Padi Kementerian Pertanian (Kementan) atas peluncuran varietas unggul yang bisa menghasilkan produksi 9-12 ton per ha. Hal itu dia sampaikan usai mengunjungi pasar rakyat dan BBPadi di Kabupaten Subang.


Menurutnya, pengembangan tersebut adalah lompatan besar dalam mendukung terwujudnya swasembada pangan. Selain itu, Jokowi meminta agar pengembangan benih tidak hanya terfokus pada benih padi, melainkan juga benih lain seperti singkong, sagu, sorgum, dan jagung dapat dikembangkan untuk mendukung subtitusi pangan lokal.

Berita Lainnya:
Kementan Sebut tak Pernah Persulit Izin Impor Melalui RIPH


Di tempat yang sama, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menyampaikan terima kasih atas arahan dan dukungan Presiden terhadap kemajuan benih padi di Indonesia. Dia berjanji pengembangan serupa juga akan dilakukan pada komoditas lain untuk mendukung terwujud swasembada pangan secara nasional.


“Kita sudah petakan mana saja wilayah yang akan ditanami sorgum, sagu, porang dan lain sebagainya. Juga kita sudah melepas beberapa varietas unggul padi kita untuk hasil yang jauh lebih baik. Sekali lagi terima kasih kepada Bapak Presiden atas perhatiannya terhadap sektor pertanian,” ujarnya

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi