Jumat, 03/05/2024 - 12:02 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Gara-Gara Ketidakpastian Global, Jokowi: 28 Negara Sudah Antre Jadi Pasien IMF

ADVERTISEMENTS

Situasi dunia saat ini sulit diprediksi dan dikalkulasi.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, sudah ada 28 negara di dunia yang mengantre meminta bantuan kepada International Monetary Fund (IMF) karena ketidakpastian global yang terjadi. Jokowi menyebut, ketidakpastian dan volatilitas global saat ini pun semakin tinggi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Pagi tadi saya mendapatkan informasi dari pertemuan di Washington DC, 28 negara sudah antre di markasnya IMF, menjadi pasien,” kata Jokowi saat pembukaan Investor Daily Summit 2022 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (11/10/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Jokowi mengatakan, situasi dunia saat ini sulit diprediksi dan dikalkulasi. Apalagi juga terjadi konfrontasi geopolitik dan juga diperparah dengan perubahan iklim yang menyebabkan sering terjadinya bencana alam.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Dirjen Migas Pantau Pengembangan Eksplorasi Lapangan Migas PEP Tambun


Menurutnya, dengan situasi saat ini, perekonomian di negara manapun bisa jatuh jika tidak dikelola dengan hati-hati. Apalagi pertumbuhan ekonomi global yang sebelumnya diperkirakan sebesar 3 persen pada 2023, kini diperkirakan hanya tumbuh di angka 2,2 persen. Anjloknya pertumbuhan ekonomi global itu juga karena terdampak perang antara Rusia dan Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


“Inilah yang sering disampaikan membayar harga dari sebuah perang. Yang harganya sangat mahal sekali,” tambahnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Meskipun begitu, Jokowi meminta agar Indonesia tetap optimistis di tengah ketidakpastian global. Namun yang terpenting, kata dia, tetap harus meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Rusia Kembali Tuduh Ukraina Serang PLTN Zaporizhzhia


“Ini yang sekali lagi kita tetap harus menjaga optimisme tapi yang lebih penting hati-hati dan waspada, eling lan waspodo,” ucap Jokowi.


Ia mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal kedua termasuk yang terbaik di dunia, yakni mencapai 5,44 persen. Selain itu, angka inflasi pun juga dinilai masih terkendali pasca terjadinya kenaikan BBM subsidi, yakni masih di bawah 5,9 persen. Jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya, angka inflasi di Indonesia pun masih lebih baik.


“Sekarang ini di Argentina sudah 83,5 persen, dengan kenaikan suku bunga sudah 3.700 basis poin. Kita inflasi 5,9 (persen) dengan perubahan suku bunga kita di 75 basis poin,” kata Jokowi.


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi