Kamis, 02/05/2024 - 16:13 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Airlangga Jelaskan Peran Indonesia Jaga Konektivitas dan Rantai Pasok Global

ADVERTISEMENTS

Indonesia menjamin rantai pasok global lewat Presidensi G20

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Indonesia terus mengambil peran dalam berbagai forum kerja sama internasional. Meski kondisi geopolitik global masih dibayangi dengan ketidakpastian. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Sebagai salah satu platform multilateral, Presidensi G20 Indonesia memiliki peran yang kompleks dalam menyajikan solusi konkret, berkelanjutan, serta inklusif. Hal itu melalui inisiasi adanya pendekatan baru dalam menghasilkan concrete deliverables sebagai manfaat nyata.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Dengan mengangkat tiga isu utama berupa penguatan arsitektur kesehatan global, transformasi ekonomi berbasis digitalisasi, serta transisi energi yang adil dan terjangkau, Presidensi G20 Indonesia telah berkomitmen menetapkan arah strategis dalam memastikan solusi bagi berbagai tantangan global. Salah satunya terkait penjaminan ketersediaan konektivitas dan rantai pasok global yang akan berdampak pada peningkatan perekonomian nasional berkelanjutan.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh


“Sebagai forum ekonomi global utama, G20 di bawah Presidensi Indonesia juga akan terus berupaya mendorong semua pihak untuk berkolaborasi dalam mengatasi berbagai masalah ekonomi dan keuangan saat ini. Sekaligus memastikan capaian global SDGs pada 2030 tetap on track dan no one left behind,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mewakili Presiden Joko Widodo saat menyampaikan keynote speech dalam acara Seminar Nasional Program Pendidikan Reguler Angkaran (PPRA) LXIV Lemhanas RI Tahun 2022, Selasa (11/10).

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Golkar Tegaskan tak Mau Ge Er Soal Jokowi Bergabung


Selain berperan dalam menjamin rantai pasok global melalui Presidensi G20 Indonesia, Airlangga turut menjelaskan, pemerintah juga telah berupaya menjaga konektivitas logistik dan rantai pasok nasional dengan memprioritaskan pembangunan infrastruktur Proyek Strategis Nasional yang menjamin ketahanan rantai pasok.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Lalu mengembangkan KEK untuk meningkatkan konektivitas antar pemangku kepentingan logistik, serta mengembangkan sistem terintegrasi melalui National Logistics Ecosystem (NLE), hingga mendorong peningkatan logistik e-commerce dan inisiatif startup untuk berkolaborasi dalam logistik marketplace.


Melalui implementasi berbagai kebijakan tersebut, Airlangga menuturkan, kinerja perekonomian nasional saat ini semakin menunjukkan penguatan yang terlihat dari tumbuhnya ekonomi pada kuartal II 2022 sebesar 5,44 persen dibarengi dengan tingkat inflasi yang relatif moderat, serta neraca perdagangan yang terus menunjukkan kondisi surplus selama 28 bulan berturut-turut. Ia juga menekankan, perlu adanya dukungan serta sinergi berbagai pihak baik dari Pemerintah maupun masyarakat guna mendorong peran aktif Presidensi G20 Indonesia.

Berita Lainnya:
Lawan Ketidakpastian Ekonomi dengan Investasi Emas


“Pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan terkait termasuk lembaga leadership seperti Lemhanas perlu bersinergi lebih erat agar ketiga prioritas utama Presidensi G20 Indonesia dapat memberikan manfaat nyata untuk masyarakat Indonesia dan dunia,” kata Airlangga. Selain disaksikan seluruh peserta PPRA LXIV, kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Menteri Luar Negeri, Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional, Duta Besar Indonesia untuk Filipina, Rektor Universitas Indonesia, Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Periode 2011-2016, serta Wakil Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi