Selasa, 30/04/2024 - 19:15 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

TEKNOLOGI

Microsoft Isyaratkan Terus Dukung Call of Duty di Play Station

ADVERTISEMENTS

Play Station sebelumnya menyebut janji Microsoft mendukung Call of Duty tak memadai.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Awal tahun ini, bos Sony Play Station Jim Ryan mengatakan bahwa janji Microsoft untuk mendukung Call of Duty di Play Station selama tiga tahun lagi tidak memadai. Namun, dalam komentar di podcast game SameBrain, Kepala Xbox Phil Spencer tampaknya telah memperpanjang jangka waktu tersebut untuk selamanya atau setidaknya selama PlayStation ada sebagai platform.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Kami tidak mengambil Call of Duty dari Play Station. Tujuan kami bukan untuk melakukan itu dan selama ada Play Station di luar sana untuk dikirim, niat kami adalah kami akan terus mengirimkan Call of Duty di Play Station, mirip dengan apa yang telah kami lakukan dengan Minecraft,” kata Spencer, dilansir Engadget, Selasa (1/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Perusahaan Mobil Listrik Polestar Rilis Smartphone Perdana dengan Fitur AI
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Spencer menjelaskan pihaknya telah memperluas tempat di mana orang dapat bermain Minecraft. “Kami tidak mengurangi tempat dan itu bagus untuk komunitas Minecraft. Kami ingin melakukan hal yang sama seperti yang kami pikirkan tentang di mana Call of Duty dapat berlangsung selama bertahun-tahun,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Tujuh Gawai Samsung yang Berpotensi Meluncur di Paruh Kedua 2024


Spencer membuat komentar tepat ketika Otoritas Persaingan dan Pasar Inggris (CMA) telah meluncurkan Investigasi Fase 2 ke dalam usulan akuisisi Activision senilai 69 miliar dolar AS oleh Microsoft. Salah satu alasan spesifik yang dikutip adalah kekhawatiran Microsoft dapat membatasi Call of Duty dari konsol Play Station. Sebagai tanggapan, Microsoft menuduh regulator Inggris secara khusus mengadopsi keluhan Sony dalam penyelidikan awal. Meskipun demikian, Spencer mengatakan Microsoft yakin bahwa kesepakatan itu akan disetujui pada akhir tahun fiskal pada Juni 2023.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi