Kamis, 02/05/2024 - 18:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Bawaslu Waswas Kerusuhan saat Pilkada Serentak 2024 

ADVERTISEMENTS

Bawaslu belum mendapat penjelasan dari Polri terkait rencana pengamanan Pilkada 2024.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI khawatir dengan potensi kerusuhan saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Pasalnya, ada ratusan daerah yang menggelar Pilkada dan dikhawatirkan pihak kepolisian kesulitan memobilisasi personel pengamanan dari saru daerah ke daerah lain. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja mengatakan, berkaca dari pengalaman sebelumnya, kerusuhan memang lebih sering terjadi saat Pilkada, bukan saat Pemilu. “Pembakaran TPS paling banyak terjadi di Pilkada, bukan di Pemilu,” kata Bagja dalam rapat bersama Komite I DPD RI di Jakarta, Selasa (8/11). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
HIMPSI Soroti Peluang Perempuan Jadi Calon Gubernur di Pilkada Aceh 2024
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Karena itu, Bagja was-was dengan potensi kerusuhan saat Pilkada Serentak 2024. Apalagi, Pilkada 2024 akan diikuti oleh 271 daerah sekaligus. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh


“Pilkada tidak boleh dipandang sebelah mata karena Pilkada akan dilakukan di seluruh kabupaten/kota, bukan hanya satu,” ujar Bagja. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Pelaksanaan secara serentak di ratusan daerah itu, lanjut dia, akan membuat polisi sulit memperbantukan pasukan ke daerah yang mengalami kerusuhan. Sebab, polisi di tiap kesatuan bakal fokus mengamankan wilayah masing-masing. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Calon Independen Maju Pilkada Langsa Wajib Dapat Dukungan 5.475 KTP


“Misalnya dulu Pilkada Makassar ribut karena calon tunggal, ribut dimana-mana. Datang perbantuan personel dari Polres Goa dan Polres sekitarnya untuk Kota Makassar. Sekarang (Pilkada 2024) tidak bisa karena masing-masing polres harus jaga wilayah masing-masing,” kata Bagja. 


Bagja mengaku, belum mendapat penjelasan dari Polri terkait rencana pengamanan Pilkada 2024 ini. Sejauh ini, koordinasi pengamanan baru dilakukan antara KPU daerah dengan Polres di daerah masing-masing.


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi