Selasa, 30/04/2024 - 12:08 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Andi Mallarangeng: Demokrat Deklarasikan Capres Tahun Ini

ADVERTISEMENTS

Sekretaris Majelis Tinggi Demokrat Andi Mallarangeng sebut capres diumumkan tahun ini

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 KARANGANYAR – Sekretaris Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat (PD) Andi Alfian Mallarangeng ungkap akan mendeklarasikan calon presiden di awal tahun 2023.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Mudah-mudahan awal tahun ini kita bisa selesaikan dan deklarasikan, capres dan cawapres bersama,” kata Andi, Ahad (1/1/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Selain itu, Andi mengatakan bahwa Demokrat terus berkomunikasi dengan beberapa partai terkait yakni Nasdem dan PKS. “Kita memang terus sedang menjalin koalisi dengan partai Nasdem dan PKS, semakin dekatlah,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Harga Emas Dunia Kembali Capai Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah

Ditanya soal tanggal pastinya, Andi menegaskan pihaknya sedang menunggu saat yang tepat. “(Januari?) Januari masih banyak orang libur nih jadi sesudah itulah,” kata Andi. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Selain itu, Andi juga berkomentar soal pemilihan caleg di pemilu yang menjadi proporsional tertutup dari proporsional terbuka. Pihaknya menyatakan bahwa Demokrat menolak mekanisme tersebut. Pasalnya, menurutnya hal tersebut mencerabut hak pemilihan rakyat.

“Kita tidak setuju dengan isu pemilu proporsional tertutup itu sama saja dengan mengambil hak rakyat untuk memilih wakil-wakilnya sendiri,” terangnya.

Bahkan Andi menjelaskan bahwa jika mekanisme pemilihan menggunakan sistem tersebut hanya seperti membeli kucing di dalam karung. “Kalau sistem proporsional tertutup kan beli kucing dalam karung. yang dipilih hanya pada gambar. itu yang calon wakil rakyat tidak dikenal oleh rakyatnya dan tidak mengenal rakyatnya,” katanya.

Berita Lainnya:
Update Gempa Garut, 151 Rumah Rusak dan 6 Warga Luka-luka

Andi menegaskan bahwa mekanisme tersebut tidak sesuai dengan sistem yang ada di Demokrat. Pasalnya menurutnya kader harus turun ke bawah (turba). Sehingga rakyat dan kader sama sama saling mengenal.

“Mereka hanya jadi kader jenggot, akar ke atas bukan ke bawah itu tidak sesuai dengan sistem partai Demokrat bahwa kader itu harus turun harus sama rakyat,” pungkasnya.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi